BENGKULU, BETVNEWS - Dalam debat kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu, Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu menurunkan 400 personel untuk menjaga keamanan pada debat publik yang akan digelar di Hotel Mercure, pada Selasa 12 November 2024 sekitar pukul 20.00 WIB.
Pada debat publik kedua ini, dipimpin langsung oleh Dirsamapta Polda Bengkulu Kombes Pol. Rahmad Hidayat, S.S yang juga sebagai Ketua Satuan Gabungan Operasi Mantap Praja 2024.
BACA JUGA:1.446 Guru Belum Terima TPG Triwulan III Akibat Terlambat Input Data Dapodik
Saat dikonfirmasi tim BETVNEWS, Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol. Anuardi, mengatakan demi menjaga ketertiban dan keamanan pada debat ini pihaknya akan menurunkan 400 personel dan akan ditempatkan di beberapa titik.
"Kami menurunkan 350 personel dari Polda Bengkulu dan 50 dari Polresta Bengkulu pada debat nanti malam," ujar Kabid Humas Kombes Pol. Anuardi, Selasa 12 November 2024 sekitar pukul 12.00 WIB.
BACA JUGA:KPU Seluma Usulkan Penambahan 2.864 Surat Suara Pilkada ke KPU RI
Disiagakannya 400 personel kepolisian ini merupakan bukti kesiapsiagaan Polda Bengkulu dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama debat publik berlangsung.
Sebelum diterjunkan, para personel diberikan pengarahan dan diminta untuk memaksimalkan perannya masing-masing, bekerja sama dengan baik dan menjaga profesionalitas dalam menjalankan tugas.
BACA JUGA:BPKP: Tata Kelola BUMD, BLUD, dan BUMDes untuk Kontribusi Terhadap Pembangunan Bengkulu
"Mereka akan bertugas untuk mengamankan jalannya debat, mulai dari akses masuk gedung, area parkir hingga ruang debat itu sendiri," jelas Kombes Pol Anuardi.
Pada pelaksanaan debat nanti, pendukung yang boleh memasuki arena debat akan dibatasi dan hanya yang menggunakan Id card dari KPU yang diperbolehkan masuk.
Hal itu dilakukan sebagai upaya menjaga ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan debat berlangsung.
BACA JUGA:70 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Seluma hingga November, 25 Orang Meninggal Dunia
"Untuk pendukung yang nanti diundang ini memang terbatas, kami mohon maklum karena memang ruangannya tidak mencukupi dan demi keamanan, yang boleh masuk hanya yang menggunakan ID card dari KPU," kata Kombes Pol Anuardi.
Para pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu yang hadir pada debat malam nanti diharapkan dapat bersikap dan bertindak secara kooperatif agar debat dapat terlaksana dengan lancar.