BACA JUGA:Diduga Aniaya Tetangga Sendiri, Seorang Nelayan di Kota Bengkulu Diamankan Polisi
BACA JUGA:BPOM Bengkulu Datangi Warung Bakso Korban Penipuan Oknum Mengaku Petugas Perizinan
3. Wordfish atau Todak
--(Sumber Foto: web/istockphoto)
Salah satu jenis ikan yang mengandung merkuri tinggi adalah wordfish atau todak. Ikan todak memiliki ciri yang khas yakni moncong yang seperti pedang.
Memang kadar merkuri yang terdeteksi pada ikan ini masih di bawah ambang batas, yakni 0,995 ppm. Namun, tetap saja ini termasuk tinggi.
BACA JUGA:SPPG Bengkulu Bahas Makan Bergizi Gratis Bersama Plt Gubernur, 3 Februari Launching
BACA JUGA:Distan Seluma Ingatkan Kios Tak Jual Pupuk Subsidi Melebihi HET
Sama seperti ikan tilefish, ikan todak ini memiliki umur yang lebih panjang sehingga merkuri bisa menumpuk dalam waktu yang lama.
Selain itu, ikan todak termasuk ikan predator atau ikan yang memakan ikan lainnya. Hal ini membuat ikan todak berada pada puncak rantai makanan dan bisa mengonsumsi ikan tinggi merkuri lainnya.
BACA JUGA:Penanaman Jagung 1 Juta Hektar Dimulai di Rejang Lebong, Pemda Siapkan Lahan Ratusan Hektar
BACA JUGA:Kajati Bengkulu Resmikan Rusun Griya Adhyaksa di Padang Harapan, Siap Huni Tersedia 44 Unit
4. Ikan Tenggiri
Ikan yang sering digunakan untuk pempek ini ternyata mengandung merkuri cukup tinggi, yakni sekitar 0,73 ppm.
Memang, jumlah ini jauh di bawah beberapa ikan sebelumnya. Namun, FDA mencantumkan tenggiri pada 5 urutan teratas ikan yang tinggi merkuri.
Ikan ini juga memiliki usia yang relatif panjang, yakni sampai 20 tahun. Jadi, tidak heran bila merkuri bisa menumpuk di dalam tubuh tenggiri dari waktu ke waktu.