BETVNEWS,- Satu orang yang dinyatakan sembuh dari covid-19, yakni R laki-laki berusia 37 tahun, warga Kecamatan Gading Cempaka, meninggal dunia pada Selasa (07/07) siang, di Rumah Sakit Umum Daerah M. Yunus.
Kabar tersebut kemudian dibenarkan oleh Herwan Antoni, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu. Ia mengatakan R merupakan kasus 115 yang telah dinyatakan sembuh berdasarkan 2 kali hasil SWAB evaluasi yang hasilnya negatif.
"Ya, ini saya dapat info, ada pasien kita yang baru saja sembuh. Dia ini waktu itu hasil swabnya positif, kemudian menjalani perawatan, dan kita lakukan swab evaluasi 2 kali hasilnya negatif, namun Selasa siang ini meninggal dunia di rumah sakit M. Yunus," ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSMY, Zulkimaulub Ritonga, melalui sambungan telepon juga membenarkan kabar tersebut. Ia mengatakan pasien sembuh tersebut, memiliki penyakit penyerta yaitu TB Paru. Sebelum meninggal dunia, yang bersangkutan sempat mengalami perburukan kondisi, sehingga harus dirawat intensif di ruang ICU RSMY. Namun, takdir berkata lain.
Zulki menambahkan, walau sempat menjadi pasien positif corona, namun karena telah dinyatakan sembuh, maka pemakaman almarhum di lakukan secara normal. Para keluarga dan para tetangga tak perlu khawatir. Dan jangan takut kemudian menolak pasien sembuh walaupun telah meninggal dunia.
"Jangan menimbulkan stigma negatif bahwa setiap pasien yang dirawat di Ruang Isolasi Fatmawati walau telah sembuh, kemudian meninggal dunia karena ada penyakit penyerta, lalu dijauhi tetangga dan dimakamkan secara covid-19, buang jauh stigma itu," tutupnya.
Yang bersangkutan telah dimakamkan pada Selasa (07/07) malam, di TPU Rawa Makmur, Kota Bengkulu. Segala proses pemakaman dilakukan secara normal dan ditangani pihak keluarga. Mulai dari proses memandikan hingga pemakaman.
(Ria Sofyan)