Update PROGRAM BETV Terbaru

Ikuti terus update terbaru program betv beken dengan klik tombol dibawah ini.

Warga Betungan Diduga ODGJ Ditemukan Meninggal Dunia dengan Seutas Tali

Warga Betungan Diduga ODGJ Ditemukan Meninggal Dunia dengan Seutas Tali

Sosok mayat diduga AG saat dievakuasi oleh aparat Kepolisian, yang ditemukan meninggal dunia di atas pohon jengkol.--(Sumber Fot: Adi/Betv)

BENGKULU, BETVNEWS - Warga Kelurahan Betungan Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat berinisial AG (40) yang diduga Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), yang meninggal dunia dengan seutas tali di pohon jengkol, Jum'at 16 Mei 2025.

Untuk diketahui, sebelumnya AG juga sempat menggemparkan warga sekitar lingkungannya, lantaran melakukan Tindakan kekerasan dengan membacok istri dan tetangga.

BACA JUGA:Tempo Sehari, 3 Peristiwa Kebakaran Lahan Terjadi di Kota Bengkulu

Sementara itu, berdasrkan keterangan Herman, Ketua RW 05 Kelurahan Betungan, bahwa almarhum ditemukan sekitar 2 kilo meter dari jalan raya.

Mayat tersebut ditemukan oleh petani yang ingin menyadao karet, namun dikejutkan dengan keberadaan mayat yang berada di atas pohon jengkol dengan seutas tali di lehernya.

BACA JUGA:Waspada Kehilangan Motor saat Memancing, Kapolsek: Pasang Kunci Ganda atau Titipkan Kendaraan di Mapolsek

Mendapat informasi tersebut, kemudian Ketua RW 05 langsung melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Selebar, yang beberapa saat kemudian langsung ke lokasi penemuan mayat tersebut.

"Ada laporan dari warga yang menemukan mayat tersebut, kemudian saya langsung hubungi pihak Kepolisian. Setelah Polsek Selebar tiba di lokasi, melakukan pemeriksaan awal dan berdasarkan ciri-ciri diduga mayat AG," sampainya.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Warga Desa Taba Teret Tertimpa Pohon Kelapa, Korban Meninggal Dunia

Saat ini mayat AG telah dibawah ke Rumah Sakit Bhayangkara, guna untuk dilakukan autopsi oleh pihak Kepolisian.

Sedangkan dari informasi yang berhasil diperoleh, bahwa yang bersangkutan telah meninggal dunia sekitar 5 hari, setelah melarikan diri usai melakukan pembacokan terhadap istri dan tetangga.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: