KPU

Ini Sederet Tentang Minta Maaf Berlebihan, Berikut Alasan hingga Cara untuk Berhenti

Ini Sederet Tentang Minta Maaf Berlebihan, Berikut Alasan hingga Cara untuk Berhenti

Foto merupakan ilustrasi.--(Sumber Foto: Pexels/Liza Summer)

- Respon otomatis yang sudah dipelajari sejak sangat lama.

BACA JUGA:Cek di Sini! Kiat-kiat Jadi Pengusaha Sukses Bak Nagita Slavina

Selanjutnya, permintaan maaf yang berlebihan ini dapat melemahkan permintaan maaf saat hal itu benar-benar dibutuhkan.

Ini merupakan cara tidak langsung untuk kritik diri sendiri, sebab pada dasarnya kamu bisa mengatakan, "Aku yang harus disalahkan" sepanjang waktu.

BACA JUGA:Rasa Percaya Diri Mendadak Turun, Begini Cara Mengatasinya

Meminta maaf secara berlebihan ini merupakan masalah umum bagi mereka yang memiliki kecenderungan kodependen atau terlalu bergantung pada orang lain.

Tentu mereka memiliki batasan minimum, selain itu mereka akan menerima sebuah kesalahan bagi mereka yang terus berusaha keras untuk dapat bertanggung jawab, usaha tersebut sudah sejak lama.

BACA JUGA:Pengurus Perbasi Bengkulu Dilantik, Ini Pesan Ketua Umum Danny Kosasi

Terdapat kenapa kamu harus meminta maaf saat kamu telah menjalani sesuatu, yakni:

- Menyakiti perasaan orang lain

- Mengatakan atau melakukan sesuatu yang menyinggung.

- Tidak sopan

BACA JUGA:Pendaftaran Petugas Haji 2023 Diperpanjang, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

- Melanggar batasan seseorang

Kemudian kamu tidak perlu minta maaf untuk:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: