Deretan Institusi dan Tokoh yang Tolak Kehadiran Timnas Israel ke Indonesia, Terbaru Ada Walikota Bengkulu

BETVNEWS - Kehadiran tim nasional Israel di Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung di Indonesia, meneriman banyak penolakan keras dari sejumlah elemen masyarakat.

Beberapa kepala daerah, organisasi masyarakat sampai organisasi keagamaan dengan tegas menolak keikutsertaan Timnas Israel dalam ajang Piala Dunia U-20.

BACA JUGA:45 Hari Disandera KKB, Begini Kabar Terbaru Pilot Susi Air

Adapun Piala Dunia U-20 dijadwalkan akan diselenggarakan di enam provinsi di Indonesian, antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Jawa Timur, serta Bali.

Penolakan tersebut mengacu pada sejumlah alasan yang cenderung mengarah pada kebijakan Israel terhadap Palestina.

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Segera Gelar Pasar Murah di 5 Kecamatan

Selain itu, mereka juga mengungkit komitmen Indonesia yang menolak segala bentuk penjajahan serta akan terus mendukung kemerdekaan tiap bangsa seperti konstitusi yang diterapkan di Indonesia.

Berikut rincian institusi dan tokoh secara tegas dan terang-terangan menolak kehadiran Timnas Israel U-20 dalam ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia:

BACA JUGA:Kemenhub Buka Program Mudik Gratis Motor dengan Kapal Laut, Cek Persyaratannya!

1. PDIP

Hamka Haq Ketua DPP PDIP bidang Keagamaan dan Kepercayaan kepada Tuhan, mengatakan bahwa penolakan publik terhadap kehadiran Timnas Israel ke Indonesia adalah hal yang wajar.

Hamka menjelaskan, penolakan tersebut tidak melanggar konstitusi serta telah sesuai dengan amanat Ir. Soekarno Presiden pertama RI yang tidak mengakui Israel sebelum Palestina merdeka. 

BACA JUGA:AC Pesawat Super Air Jet Mati, Penumpang Kepanasan Hampir 2 Jam

"Penolakan itu berdasarkan sejarah bangsa kita sendiri. Itu berarti, tidak ada pelanggaran konstitusi ataupun prinsip, walaupun selama ini telah ada jalinan-jalinan hubungan informal dengan Israel," ujarnya.

Sumber: