Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei, Ini Tata Cara Shalat Gerhana Lengkap

Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei, Ini Tata Cara Shalat Gerhana Lengkap

Jemaah Masjid Al-Huda Muhammadiya Pasar Belakang, Kecamatan Kota Mukomuko Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, mengikuti salat gerhana matahari secara berjamaah.--(Sumber Foto: Jemi/BETV)

BACA JUGA:Kartu Prakerja 2023 Gelombang 51 Telah Ditutup! Siap-siap Gelombang 52 Cair hingga Rp4.200.000

2. Takbiratul ihram, yakni mebaca takbir seperti shalat biasa.

3. Membaca doa iftitah serta berta'awudz, lalu membaca surat Al-Fatihah. Setelah itu dilanjutkan dengan membaca surat Al-Baqarah menggunakan suara yang lantang.

BACA JUGA:Mobil Travel Kecelakan di Tol Kota Serang Km 62, 1 Warga Kaur Tewas, 4 Luka-luka

4. Rukuk sembari memanjangkan bacaan tasbih.

5. Bangkit dari rukuk (i'tidal) sembari mengucapkan Sami'allahu liman hamidah. Rabbana wa lakal hamd.

6. Usai i'tidal, tidak langsung sujud, akan tetapi dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah serta surat lain.

BACA JUGA:Viral Bule Asal Australia Meludahi Imam Masjid di Bandung, Karena Suara Murrotal Al-Qur’an

7. Kembali rukuk (rukuk kedua), bacaannya lebih pendek dari rukuk sebelumnya.

8. Lalu bangkit dari rukuk (i'tidal).

9. Kemudian sujud yang panjangnya seperti rukuk, kemudian duduk di antara dua sujud dilanjutkan dengan sujud kembali.

BACA JUGA:Bakal Terjadi 5-6 Mei Mendatang, Ini Dampak Gerhana Bulan Penumbra bagi Kehidupan

10. Setelah itu bangkit dari sujud, kemudian melaksanakan rakaat kedua seperti pada rakaat pertama. Bedanya, bacaan dan gerakan-gerakan pada rakaat keuda lebih singkat dari rakaat pertama. Bisa membaca bacaan seperti surat An-Nisa, kemudian surat Al-Maidah.

11. Salam.

Terakhir, khotbah bisa disampaikan oleh imam yang berisi tentang ajakan berzikir, membaca istigfar,  berselawat, serta sedekah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: