25 Tahun Reformasi, Jonaidi SP: Mahasiswa Kawal Masalah di Daerah, Jangan Hanya Isu Nasional
Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu jadi narasumber diskusi publik.--(Sumber Foto: Abdu/BETV)
Yang mana masa orde lama dilalui selama 32 tahun, sehingga 7 tahun lagi usianya akan sama dengan orde lama.
BACA JUGA:Desta Gugat Cerai Natasha? Kini Viral Ucapan Anaknya: Semoga Ayah Salat Lagi
"Pertama kita meminta mereka untuk mempersiapkan diri bahwa Republik ini sedang membutuhkan calon pemimpin. Dan kita memberikan motivasi bahwa ada fase 0-5 tahun mereka dalam berkampus , untuk memperkuat mereka sebagai calon pemimpin,” sambung Jonaidi.
Di kesempatan yang sama, Ketua SMSI Bengkulu Wibowo Susilo, pun turut menyampaikan materi.
BACA JUGA:Rafflesia Arnoldi Budidaya Gupardi Kembali Mekar, Jonaidi SP Harap Dapat Perhatian Pemerintah
"Beliau ini adalah salah satu eksponen aktivis yang berpolitik, nah kalau saya eksponen aktivis yang bermedia. Jadi kita bagi tugas, jangan semua aktivis itu jadi politisi , tapi harus mempunyai peran masing-masing,” kata Wibowo Susilo.
BACA JUGA:Jonaidi SP Jadi Ketua Sidang, Ini Hasil Munas IKASI dan Ketua Umum Terpilih
Sementara itu, Alfi Raihan Azhari, Ketua Panitia mengatakan, tujuan dari diadakannya kegiatan ini ialah untuk kembali menumbuhkan jiwa-jiwa kemahasiswaan yang sejenak mulai diam.
BACA JUGA:Refleksi 94 Tahun Sumpah Pemuda, Jonaidi SP: Sudah Waktunya Anak Muda Berdedikasi Untuk Negeri
"Dengan melibatkan setiap Ormawa di lingkup UIN FAS, kegiatan ini diadakan dengan tujuan kembali menumbuhkan jiwa-jiwa kemahasiswaan,” tambahnya.
BACA JUGA:Temui Massa Aksi, Jonaidi SP: Kita Apresiasi Gerakan Moral Mahasiswa
Disisi lain, Diskusi Publik juga dihadiri oleh Wakil Rektor III UIN FAS Dr. Fatimah, Ilham Gilang selaku Akademisi yang menjadi pemateri, serta mahasiswa dan mahasiswi di lingkup Ormawa se-UIN FAS Bengkulu.
(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: