Mengenal Tradisi Ekstrem Potong Jari di Papua, Sebuah Simbol Kesetiaan Wanita yang Mendalam

Mengenal Tradisi Ekstrem Potong Jari di Papua, Sebuah Simbol Kesetiaan Wanita yang Mendalam

Tradisi Potong Jari di Papua.--(Sumber Foto: ist)

BETVNEWS - Mengenal tradisi ekstrem potong jari di Papua, sebuah simbol kesetiaan wanita yang mendalam.

BACA JUGA:8 Koin Kuno Indonesia Termahal, Sering Diburu Kolektor, Dihargai Hingga Rp100.000.000

Tradisi potong jari atau iki palek merupakan tradis yang terbilang ekstrim namun sudah banyak ditinggalkan oleh suku Dani di Papua.

BACA JUGA:Mengenal Tradisi yang Hanya Ditemukan di Indonesia, Nomor 2 dan 3 Unik Tapi Mengerikan, Apa Saja?

Potong jari adalah tradisi untuk menunjukan kesedihan karena ditinggal oleh anggota keluarga. Bagi suku Dani jari mempunyai arti yang lebih dalam, disimbolkan sebagai bentuk kerukunan, kebersatuan, dan kekuatan dalam diri manusia ataupun sebuah keluarga.

BACA JUGA:Pernah Bertemu Pengemis dengan 11 Ciri Ini? Bisa Jadi Itu Malaikat yang Menyamar, No 3 Jarang Disadari!

Suku Dani merupakan salah satu suku asli yang tinggal di tanah Papua, khususnya di daerah pegunungan dan lembah.

BACA JUGA:Istri Diduga Selingkuh dengan Pendamping Desa, Suami di Bengkulu Tengah Lapor Polisi

Tradisi potong jari adalah tradisi memutuskan jari tangan atau kaki sebagai bentuk duka cita dan penghormatan atas meninggalnya anggota keluarga atau kerabat dekat.

BACA JUGA:Masya Allah! Apa Makna Telinga Berdenging Dalam Islam? Bukan Panggilan, Lebih Baik Coba Amalkan Doa Ini!

Tradisi ini dilakukan oleh wanita suku Dani, karena mereka dianggap sebagai pihak yang paling terluka oleh kehilangan orang yang dicintai.

Menurut anggota suku Dani, menangis saja tidak cukup untuk menunjukkan kesedihan yang dirasakan.

Rasa sakit dari memutuskan jari dianggap merepresentasikan hati dan jiwa yang terkoyak-koyak karena kehilangan.

BACA JUGA:2 Remaja Putus Sekolah di Bengkulu Bobol Konter HP, Pengakuannya Untuk Beli Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: