Apa Arti Kembar Mayang, Jika Tidak Diangkat Sejajar Kepala dalam Pernikahan Adat Jawa

BETVNEWS - Apa Arti Kembar Mayang Tidak Diangkat Sejajar Kepala dalam Pernikahan Adat Jawa

Dilansir dari Youtube Sumur Windu 87, Kembar Mayang adalah salah satu bagian penting dalam pernikahan adat Jawa.

BACA JUGA:Pengantin Wanita Suku Urhobo Punya Tradisi Unik Pernikahan, Harus ‘Naik Turun’ di Depan Mempelai Pria

Kembar berarti dua, dan mayang diambil dari nama bunga pohon pisang yang memiliki aroma sangat harum pada saat mekar.

Kembar mayang harus berjumlah dua artinya manusia diciptakan berpasangan yakni mempelai pria dan mempelai wanita.

BACA JUGA:Ujian Pernikahan! Lakukan 3 Cara Ini Jika Suami Kamu Ketahuan Genit Pada Wanita Lain

Sebagaimana firman Allah dalam Al Quran Surat Adz-Dzariyat ayat 49

‎وَمِنْ كُلِّ شَيْءٍ خَلَقْنَا زَوْجَيْنِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ

Artinya: Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah.

BACA JUGA:Mengenal 13 Istri Nabi Muhammad SAW, Ada Kisah Dibalik Pernikahannya Apa Itu?

Adapun bagian penting dari bahan kembar mayang adalah kembang mayang, batang pisang raja, janur kuning, daun andong atau alang, puring, beringin, ada juga kembang potro dan bagian penting terakhir adalah kelapa muda.

Selain itu, elemen penting dalam Kembar Mayang meliputi:


1. Janur Kuning

Janur kuning atau daun kelapa yang masih muda menjadi bagian yang paling banyak digunakan dan dibentuk menjadi beberapa jenis.


Sumber: