KPU

Motor Dinas Terlibat Kecelakaan, ASN Bengkulu Tengah Patah Tulang Tangan dan Kaki

Motor Dinas Terlibat Kecelakaan, ASN Bengkulu Tengah Patah Tulang Tangan dan Kaki

Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Simpang Traffic Light Tugu Hiu Kelurahan Bentiring Kota Bengkulu pada Selasa (19/09) sore.--(Sumber Foto: Angga/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Simpang Traffic Light Tugu Hiu Kelurahan Bentiring Kota Bengkulu pada Selasa (19/09) sore.

BACA JUGA:Mobil Travel Kecelakan di Tol Kota Serang Km 62, 1 Warga Kaur Tewas, 4 Luka-luka

Dalam kecelakaan tersebut dua kendaraan yang terlibat yakni dump truck angkutan batu bara dengan nomor polisi BD 8177 DH yang dikemudikan Junaidi, dan dengan sepeda motor plat merah BD 2250 dikendaraai seorang pria ASN Dinas PPAPPKB Bengkulu Tengah atas nama Johan.

BACA JUGA:Tabrakan Adu Kambing Honda PCX vs Pajero di Pantai Panjang Bengkulu, 1 Orang Luka Parah

Akibat dari kecelakaan tersebut, Johan harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami luka berat.

Korban mengalami patah tangan dan kaki bagian kanan setelah terpental dan sepeda motornya hancur karena menabrak bagian kiri mobil.

Adapun kecelakaan terjadi saat kedua kendaraan datang dari arah yang sama Jalan Taman Tahura.

BACA JUGA:Sesama Truk Batubara Bertabrakan, Sebabkan 1 Orang Meninggal Dunia

Saat itu posisi sepeda motor yang berada di samping kiri dump truck tak terlihat sopir sedangkan dump truk hendak belok ke kirim ke arah Simpang Nakau, sehingga kecelakaan tak dapat terelakkan.

Korban langsung dilarikan ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan dan hingga saat ini belum siuman.

BACA JUGA:Tabrakan Beruntun di Pintu Batu Kota Bengkulu, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Dikonfirmasi, Kasat Lantas Polresta Bengkulu AKP Fery Octaviari melalui Kanit Gakkum Polresta Bengkulu Ipda Suandi membenarkan adanya kecelakaan tersebut.

BACA JUGA:Sesama Truk Batubara Bertabrakan, Sebabkan 1 Orang Meninggal Dunia

Dan anggota piket Gakkum Polresta Bengkulu langsung mengamankan kedua kendaraan termasuk menggali keterangan saksi serta melakukan olah TKP.

"Benar ada kecelakaannya, saat ini anggota piket masih mendalami peristiwa laka tersebut," kata Kanit Gakkum lewat pesan WhatsApp.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: