KPU

Museum Negeri Bengkulu Gelar Pameran Senjata Tradisional, Ada Senjata Pra Sejarah Masih Terawat

Museum Negeri Bengkulu Gelar Pameran Senjata Tradisional, Ada Senjata Pra Sejarah Masih Terawat

Museum Negeri Bengkulu menggelar pameran senjata tradisional Bengkulu. Tampilkan sebanyak 500 koleksi senjata menyerang dan melindungi diri, mulai zaman pra sejarah hingga zaman kolonial. --(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Museum Negeri BENGKULU menggelar pameran senjata tradisional BENGKULU. Tampilkan sebanyak 500 koleksi senjata menyerang dan melindungi diri, mulai zaman pra sejarah hingga zaman kolonial. 

Pameran dengan tema dinamika fungsi senjata sebagai perisai jati diri bangsa dibuka langsung Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Senin 27 November 2023.

BACA JUGA:Hibah Anggaran Pilkada Rp 50,6 Miliar, Bawaslu Provinsi Bengkulu Tunggu Penandatanganan NPHD

Dari senjata zaman prasejarah berupa kapak batu, senjata tradisional masyarakat untuk berburu, menyerang dan pertahanan diri, hingga senjata semi modern pada masa kolonial. 

Jenis senjata yang didapatkan dari masyarakat ini, mulai dari Kris, Rodos, ada Sewar, Bayonet, Meriam Kcepek kas dari Bengkulu Selatan dan terakhir senjata pada zaman kolonial senapan dan pistol 

BACA JUGA:4 Terdakwa Korupsi RDTR Bengkulu Tengah Dituntut, PPTK Paling Berat

Dikatakan Gubernur Rohidin, secara umum koleksi yang ditampilkan sudah cukup representatif menggambarkan sejarah dan budaya Bengkulu. 

"Saya minta barang-barang ini dipelihara, dirawat, sehingga walaupun berumur tua kalo terawat enak untuk dilihat," tuturnya. 

BACA JUGA:Kampanye Dimulai Besok, Bawaslu Provinsi Bengkulu Gelar Apel Siaga Pengawasan

Selain itu dirinya mengharapkan adanya inovasi untuk  mempromosikan Museum Negeri Bengkulu sebagai pusat edukasi dan destinasi kunjungan wisata terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa. 

"Hidupkan suasana. Lakukan kerja sama dengan sekolah dan perguruan tinggi. Dan gratiskan retribusi masuk pada hari-hari tertentu untuk meningkatkan angka kunjungan," ujar Gubernur Rohidin.

BACA JUGA:Tingkatkan Kreativitas dan Gotong Royong, SD Negeri 49 Kota Bengkulu Adakan Gelar Karya P5

Kepala Museum Negeri Bengkulu, Didi Hartanto mengatakan saat ini jumlah kunjungan di Museum Negeri Bengkulu telah melebihi target. Rata-rata kunjungan 100 orang perhari. Namun dirinya menyambut baik arahan gubernur agar Museum Negeri Bengkulu menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Provinsi Bengkulu

"Tiket masuk museum saat ini sangat murah. Yaitu 2000 rupiah untuk pelajar dan 3000 rupiah untuk orang dewasa. Namun akan kami jadwalkan untuk gratis di momen-momen tertentu seperti HUT Provinsi Bengkulu, 17 Agustus dan momen lainnya," sampai Didi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: