Julid Fi Sabilillah Trending di X, Aksi Netizen Indonesia Berhasil Jatuhkan Mental IDF, Ternyata Karena Ini!

Julid Fi Sabilillah Trending di X, Aksi Netizen Indonesia Berhasil Jatuhkan Mental IDF, Ternyata Karena Ini!

Ilustrasi. Julid Fi Sabilillah trending di X, aksi netizen Indonesia berhasil jatuhkan mental IDF.--(Sumber Foto: Web/pantau)

BETVNEWS - Belum lama ini tagar julidfisabilillah menjadi trending topik di media sosial X (Twitter), sebagai gerakan netizen untuk menyerang mental para pasukan pertahanan Israel atau Israel Defense Forces (IDF).

Aksi netizen serang media sosial para zionis Israel ini dipelopori oleh semangat membantu Palestina melalui internet. Istilah Julid Fi Sabilillah sendiri merupakan pelesetan dari jihad fisabililah yang sering diartikan berperang di jalan Allah. 

BACA JUGA:29 November Memperingati Apa? Cek Daftarnya Disini, Ada Hari Solidaritas Internasional untuk Rakyat Palestina

Sementara arti julid biasanya merupakan sebutan negatif untuk orang yang suka mengomentari orang lain. 

Namun karena tujuan dari #julidfisabilillah ini adalah untuk melumpuhkan psikologis para militer Israel, maka ramai masyarakat yang ikut andil dalam aksi Julid Fi Sabilillah ini dengan senang hati. 

Gerakan media sosial ini bahkah telah mendapatkan respons yang positif dari para Ulama, salah satunya adalah Ustaz Anshari Taslim yang menyebut bahwa serangan melalui komentar-komentar ini merupakan hal yang tepat karena termasuk Jihad bil Lisan. 

BACA JUGA:Jemaah Masjid Falihin di Seluma Salat Gaib untuk Syuhada Palestina usai Jumatan

Seperti dilansir dari laman suara.com, Ustadz Anshari Taslim menerangkan pendapatnya. 

"Mereka yang menyerang media sosia para tentara Israel dan menghina mereka lalu meruntuhkan semangat mereka (menjulidin mereka) Insya Allah termasuk jihad bil lisan dan boleh dinamakan Brigade Hassan bin Tsabit," ujarnya. 

Hasan Bit Tsabit adalah sahabat Rasulullah SAW yang dikenal dapat melemahkan semangat musuh melalui syair-syairnya. Karena itu, Ustadz Anshari Taslim menyarankan agar serangan melalui komentar-komentar ini diniatkan sebagai jihad. 

BACA JUGA:Jemaah Masjid Baitul Izzah Gelar Salat Ghaib untuk Korban Perang di Palestina

Meski aksi ini terdengar remeh dan terkesan tidak masuk akal, namun aksi Julid Fisabilillah ini ternyata membuahkan hasil karena ramai tentara Israel yang merespons komentar-komentar nyinyir yang diposting oleh netizen Indonesia

Aksi ini dimulai oleh Erlangga Greschinov yang seringkali membagikan akun-akun Instagram milik tentara IDF. Berkat itu, netizen segera berbondong-bondong untuk menyerang akun-akun tersebut dengan berbagai macam komentar yang menjatuhkan. 

BACA JUGA:Dijadikan Sebagai Simbol Perlawanan Palestina, Ternyata Semangka Baik untuk Kesehatan, Cek 5 Manfaatnya Disini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: