Tahun 2023, Pertumbuhan Ekonomi Bengkulu Hanya 4,26 Persen

Tahun 2023, Pertumbuhan Ekonomi Bengkulu Hanya 4,26 Persen

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu merilis pertumbuhan ekonomi Provinsi Bengkulu sepanjang tahun 2023 hanya 4,26 persen. --(Sumber Foto: Ilham/BETV)

Dari sisi produksi, lapangan usaha Pertambangan dan penggalian mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 15,78 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 13,40 persen.

BACA JUGA:Murman Effendi Soroti Kasus Dana Fiskal Stunting, Sebut Penyelewengan Sudah Terstruktur

"Satu hal yang memang tercermin dari pertumbuhan ekonomi yang kita sampaikan, ternyata sektor ekonomi di Bengkulu yakni 28,26 persen. Itu berdampak terhadap sektor lainnya. Seperti halnya industri, industri di Bengkulu kan basisnya dari lahan pertanian," pungkasnya. 

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes yang hadir pelaksana rilis mengukapkan, pertumbuhan ekonomi Provinsi Bengkulu di tahun 2023 ini, masih belum terlalu pulih pasca Pandemi Covid-19 dan sektor-sektor lainnya.

BACA JUGA:Rekrutmen Paskibraka Kabupaten Seluma Tahun 2024 Dibuka Bulan Ini, Seleksi Dilakukan Secara Online

"Ekonomi kita di tahun 2023, 4,26 persen. Meski begitu, kita optimis di tahun 2024 pertumbuhan kita sudah ditarget mudah-mudahan itu bisa tercapai," ujar Isnan.

BACA JUGA:Rp18 Miliar Dianggarkan, 185 SD di Kabupaten Seluma Terima Dana BOS Tahun 2024

Dirinya yakin pertumbuhan ekonomi di tahun 2024 lebih akan tumbuh, karena perputaran ekonomi tersebut sudah mulai digerakkan sejak Januari lalu. Berbeda, seperti tahun sebelumnya yang baru dimulai pada bulan Maret.

"Untuk itu, kita optimis tumbuh lebih baik dari tahun 2023 lalu," tuturnya.

BACA JUGA:Pencarian Hari Keempat, Nelayan Bengkulu yang Hilang di Perairan Mentawai Belum Ditemukan

Percepatan pertumbuhan tersebut dikatakan Isnan, mengingat adanya perhelatan Nasional tentang pelaksanaan demokrasi dan politik. Seperti diketahui, di tahun 2024 ini akan dilaksanakan Pemilu dan Pilkada.

"Mudahan-mudahan ini tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan jalannya pembangunan. Tetapi juga ada dampak baik yakni berupa pergerakkan ekonomi juga," terangnya.

BACA JUGA:Traffic Light Simpang 4 Jalan Danau Mati Sejak Dua Hari Lalu

Pertumbuhan ekonomi, itu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Termasuk juga pertumbuhan Nasional dan kebijakan Nasional.

"Kita tetap optimis, pertumbuhan ekonomi di 2024 kita lebih baik dari 2023," tutup Isnan. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: