Wanita Perlu Hati-hati, Dosa Jariyah Dapat Mengalir Tanpa Henti, Ternyata Karena Hal Ini!

BETVNEWS - Dalam Islam mengenal yang namanya amal jariyah dan dosa jariyah yang dapat mengalir tanpa henti. dosa jariyah yang kerap terjadi bisa dijumpai dalam keseharian wanita, meski tidak menutup kemungkinan laki-laki juga bisa melakukannya.

Kesalahan merupakan salah satu perbuatan yang kerap terjadi dalam hidup dan tentu pernah dilakukan semua orang. Sehingga, jika masih pada batas kewajaran semua kesalahan dapat dimaafkan, asal mereka memperbaiki kesalahan dan bertaubat.

BACA JUGA:Segera Amalkan! Baca Sholawat Ummi Ini, Insya Allah Dosa 80 Tahun Diampuni

Namun, ada dosa jariyah yang jika dilakukan seseorang dosa tersebut akan tetap mengalir, meski hanya sekali. Tentu hal ini menjadi keresahan banyak orang, khususnya umat Muslim. Sebab tidak ada ganti dari dosa jariyah yang dilakukan.

Siapa sangka jika terdapat dosa yang tak dapat diputus, sehingga mengikis kebaikan-kebaikan yang dilakukan. Diketahui bahwa wanita tercipta sebagai makhluk yang mulia, hanya saja mereka tentunya menjadi cobaan berat kaum laki-laki.

BACA JUGA:Amalkan Bacaan Sholawat Ummi di Hari Jumat, Dosa-dosa hingga 80 Tahun pun Akan Diampuni, Masya Allah

Hal ini berdasarkan riwayat hadits Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda,

"Tidaklah ada sepeninggalku fitnah (cobaan) yang paling berbahaya bagi lelaki selain fitnah (cobaan) terhadap wanita."

Islam memandang wanita dengan derajat yang begitu tinggi, sehingga kedudukannya di sisi Allah sangat mulia. Meskipun begitu, seharusnya sebagai wanita tetap berhati-hati dalam melakukan tindakan dan sikapnya.

Dikutip BETVNEWS dari detikhikmah, contoh dari dosa jariyah seorang wanita adalah auratnya, berikut penjelasannya. Wanita perlu menjaga aurat agar terhindar dari dosa jariyah.

BACA JUGA:Astaghfirullah! Ustadz Abdul Somad Sebut 3 Dosa Ini Tidak Akan Diampuni ALLAH

Aurat menjadi salah satu dosa jariyah seorang wanita jika melakukan dengan sengaja, sehingga Islam memberikan kemuliaan pada wanita dengan hendaklah menutup auratnya.

Hal ini disampaikan pula dalam surah Al Ahzab ayat 59, yang artinya,

"Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."

Sumber: