dempo

Sebelum Beranjak Pergi, Kenali Budaya Kerja di Jepang Ini, Salah Satunya Punya Waktu Lebih Lama

Sebelum Beranjak Pergi, Kenali Budaya Kerja di Jepang Ini, Salah Satunya Punya Waktu Lebih Lama

Ilustrasi. Sebelum beranjak pergi, kenali budaya kerja di Jepang ini, salah satunya punyak waktu lebih lama.--(Sumber Foto: Pexels/Olia Danilevich)

Budaya ini juga dikenal dengan clan culture, dimana sebuah perusahaan menjunjung tinggi budaya kolaborasi. Setiap orang mempunyai posisi yang sama sehingga dapat saling berbagai semangat kepada sesama rekan.

Budaya ini memberikan ikatan kepada sesama dengan memiliki komitmen dan tradisi yang perlu dibangun bersama. Tentunya kerjasama tim dan komunikasi menjadi faktor utama. Budaya kerja ini dapat diterapkan perusahaan dengan memiliki sumber daya manusia kurang lebih lima puluh.

- Budaya hierarki

Berbeda dengan budaya lainnya, budaya ini ada karena struktur pengorganisasiannya. Dengan begitu akan dimiliki pula sifat kontrol dari pemimpin.

Atasan akan memberikan koordinasi yang bersifat instruktif. Sehingga diperlukan prosedur sesuai, selain itu budaya tersebut dapat diterapkan di lingkungan militer.

BACA JUGA:Keren! Viral Karena Bahasa Jepang, Vania Pegawai Indomaret Dapat Reward Tiket Trip to Japan

- Budaya adhokrasi

Budaya ini akan dapat membantu perusahaan yang menerapkan revolusi industri 4.0. Lantas, keunggulan dari menerapkan budaya jenis ini akan sangat berpengaruh di masa mendatang. Dengan saling berkompetisi dan memperbaikinya.

Sebagaimana Jepang adalah negara yang terkenal dengan jam kerja panjang, sangat berbeda jauh sistem kerja yang ada di Indonesia. Sebelum memutuskan untuk kerja di Jepang, alangkah baiknya bila mencari tahu lebih dahulu tentang budaya kerja di Negeri Sakura ini.

Dikutip dari laman studilmu.com, berikut ini 5 budaya kerja di Jepang yang dapat kamu ketahui:

1. Ketepatan dalam waktu

Salah satu budaya kerja lainnya di Jepang, yaitu ketepatan waktu. Hal tersebut sangat penting, sebab segala sesuatunya harus berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

keterlambatan akan dipandang sebagai rasa ketidaknyamanan besar terhadap orang-orang yang dibiarkan begitu saja menunggu.

BACA JUGA:Ingin Cepat Kaya? Yuk Intip 5 Tips Menabung Ala Orang Jepang yang Bisa Kamu Tiru!

Sehingga, bila atasanmu mengatakan rapat di mulai pukul 09.00 pagi, kamu pun harus sudah siap lebih dulu pada pukul 08.50.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: