PMJB Sukses Gelar Wayang Kulit dengan Nuansa Silaturahmi dan Pelestarian Budaya
Paguyuban Masyarakat Jawa Bengkulu (PMJB) sukses gelar pertunjukan Wayang Kulit yang mengangkat tema cerita Banjaran Gatot Koco.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Paguyuban Masyarakat Jawa BENGKULU (PMJB) sukses gelar pertunjukan Wayang Kulit yang mengangkat tema cerita Banjaran Gatot Koco dengan dalangnya Prof. Dr. Yanto. SH.MH, yang saat ini menjabat sebagai Hakim Agung dan menjabat ketua umum PMJB.
Acara Wayang Kulit ini juga dimeriahkan oleh dalang populer, Sri Kuncoro dari Mabes Polri. Dengan gaya lawaknya yang khas, Sri Kuncoro menambah kemeriahan dan keasyikan yang berlangsung di Sportorium Kampu 4 UMB pada Jumat malam 14 Juni 2024.
Hadir Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan, pejabat pemerintah daerah, tokoh PMJB dan ribuan masyarakat Jawa Bengkulu.
BACA JUGA:Sering Makan Korban, Masyarakat Diimbau Tidak Mandi di Pantai Panjang Saat Libur Idul Adha
"Wayangan ini bertujuan untuk perekat silaturahmi terutama sesama PMJB di 10 Kabupaten kota se-Provinsi Bengkulu," kata Prof. Dr. Yanto, SH.MH, yang pernah menjabat sebagai Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kota Bengkulu dan PN Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Jajal Keseruan Rainbow Slide di Bencoolen Mall, Buka Mulai Hari Ini, Segini Harga Tiketnya
Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menyampaikan, seni pertunjukan wayang terutama wayang orang merupakan budaya yang agung sehingga harus dilestarikan.
"Saya begitu menikmati pertunjukan wayang orang, seninya begitu tinggi sehingga harus kita lestarikan budaya Indonesia terus menerus," ucap Menteri.
BACA JUGA:Mahasiswa KPI UINFAS Bengkulu Sukses Gelar Webinar Nasional
Di sisi lain, kata Menteri, bangsa Indonesia akan menjadi negara maju 10 hingga 20 tahun ke depan dengan kunci harus kolaborasi, jangan sampai terpecah karena beda pilihan. Karena dalam demokrasi hal yang bisa beda pilihan.
"Kalau kita kompak kita akan maju, semua dunia juga memperdiksi kita akan menjadi negara maju 10-20 tahun ke depan," ujarnya.
BACA JUGA:Dempo Xler Perjuangkan Kesejahteraan Petani, Nelayan, dan Pelaku UMKM Benteng
Sementara itu, Wakil Ketua PMJB Sukatno mengatakan, pegelaran wayangan ini merupakan acara setiap tahun yang dilaksanakan PMJB sebagai ajang pelestarian budaya dan silahturahmi masyarakat Jawa Bengkulu.
"Wayang ini kegiatan rutin digelar PMJB setiap tahun dan berbarengan dengan mild UMB dan mudah-mudah ini terus dilaksanakan setiap tahun," ungkap Sukatno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: