Nyeri Kaku Pada Sendi? Itu Gejala Rematik, Berikut Cara Pencegahannya Tidak Datang Kembali

4. Olahraga

Cara mencegah rematik selain itu dapat dilakukan dengan rutin berolahraga. Rutin olahraga diketahui efektif mengurai risiko rematik.

Cegah rematik dapat dilakukan dengan melakukan olahraga ringan seperti jogging, skipping dan jalan sehat. Olahraga bermanfaat untuk memperkuat masa otot persendian, sehingga rematik dapat dicegah dengan baik.

BACA JUGA:Yuk Kenali Gejala Tubuh Terkena rematik dan Berikut Cara Pencegahannya

5. Menghindari cedera

Cara mencegah rematik dapat dilakukan pula dengan menghindari cidera serius. Rematik bisa saja muncul saat tubuh terkhususnya bagian sendi dan tulang mengalami cidera.

Bagian cidera yang mengalami trauma dapat memunculkan tanda-tanda rematik seperti kaku, nyeri, peradangan hingga pembengkakan.

Beberapa yang bisa dilakukan untuk menghindari cedera di antaranya yakni melakukan pemanasan saat berolahraga, dan gunakan peralatan keselamatan yang tepat seperti bantalan lutut atau siku.

BACA JUGA:Obati Rematik hingga Turunkan Kolesterol, Ini 8 Manfaat Air Rebusan Daun Mahoni untuk Kesehatan

6. Menjaga Berat Badan Ideal

Cara mencegah rematik datang kembali adalah dengan menjaga berat badan tetap ideal. Kelebihan berat badan memberi tekanan ekstra pada sendi, terutama lutut, pinggul, dan punggung bawah.

Menjaga berat badan yang sehat dapat mengurangi risiko pengembangan osteoartritis dan memperlambat perkembangan penyakit bagi mereka yang sudah memiliki kondisi ini.

Beberapa penelitiaan menunjukan bahwa orang yang memiliki berat badan berlebih berisiko terkena rematik.

Oleh karena itu, penting menjaga pola hidup sehat agar berat badan tatap ideal.

BACA JUGA:Mitos Mandi Malam Hari Dapat Sebabkan Rematik, Benarkah Demikian? Cek Penjelasannya di Sini

Sumber: