KPU

Warga Kota Bengkulu Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas di Medsos, Rugi hingga Rp70 Juta

Warga Kota Bengkulu Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas di Medsos, Rugi hingga Rp70 Juta

Korban yang mulanya ingin membeli satu unit mobil di forum jual beli Facebook, mengalami kerugian sebesar Rp70 juta rupiah.--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dugaan kasus penipuan dialami warga Kota BENGKULU. Korban yang mulanya ingin membeli satu unit mobil di forum jual beli Facebook, mengalami kerugian sebesar Rp70 juta rupiah.

Diketahui korban bernama Abdul Kohar Dauley warga Jalan Timur Indah Lima Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, mengaku jadi korban penipuan dengan modus jual beli mobil di forum jual beli Facebook, pada Kamis 25 Juli 2024.

Kejadian bermula saat korban yang ingin membeli satu unit mobil di forum jual beli Facebook.

BACA JUGA:Kejari Kaur Musnahkan Barang Bukti 17 Perkara Sepanjang 2024

Saat itu korban tertarik dengan mobil Toyota Rush yang ada di postingan Facebook atas nama Dayat.

Kemudian, korban diarahkan oleh Dayat untuk langsung ke rumah pemilik mobil yang ada di jalan Hibrida 15.

Setibanya di rumah pemilik mobil, korban konfirmasi dengan berulang kali kebenaran mobil tersebut kepada pemilik mobil, yang selanjutnya diakui oleh pemilik mobil jika kendaraan tersebut memang benar miliknya.

BACA JUGA:Tindak 1.358 Pelanggar, Polres Bengkulu Tengah Rilis Capaian Ops Patuh Nala 2024

Selanjutnya, pemilik mobil mengaku jika Dayat itu adiknya sehingga membuat korban percaya.

Kemudian korban bersama istrinya melakukan pembayaran melalui transfer kepada Dayat.

Lalu kemudian korban menginformasikan kepada pemilik mobil jika korban sudah membayar kepada Dayat.

BACA JUGA:Masyarakat Desa Tenangan Seluma Keluhkan Keterbatasan Jaringan Internet

Mendengar informasi dari korban, pemilik mobil seketika menyadari jika mereka sudah menjadi korban penipuan.

Kemudian pemilik mobil dan korban memilih jalan tengah untuk membagi dua kerugian uang yang sudah korban transfer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: