Harga Kopi Mulai Anjlok, Segini Harga di Wilayah Kabupaten Seluma
Perkebunan Kopi masyarakat di wilayah Kabupaten Seluma.--(Sumber Foto: Tim/Julian/Betv)
BENGKULU, BETVNEWS - Sempat membuat para petani kopi bersemangat, lantaran harga kopi di wilayah Kabupaten Seluma mencapai Rp70 ribu perkilogram, saat ini harganya mulai mengalami penurunan yang sangat drastis.
Berdasarkan pantauan di lapangan, bahwa saat ini harga komoditas kopi di Kabupaten Seluma berkisar diangka Rp48 ribu untuk setiap kilogram. Dimana harga tersebut tentu sangat jauh dari sebelumnya, bahkan hampir turun hingga 50 persen.
Sementara itu, anjloknya harga kopi di Seluma menurut salah satu toke, sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu tepatnya sekitar 2 Minggu belakangan.
BACA JUGA:Harga Kopi Berangsur Naik, Capai Rp26 Ribu Perkilogram
Menurut Suhandi, bahwa penurunan yang lumayan drastis tersebut tentu sangat membuat kecewa para petani, akan tetapi memang inilah yang terjadi saat ini.
"Harga kopi sudah turun dari Rp70 ribu perkilogramnya, sekarang tinggal Rp48 ribu perkilogramnya, ini sudah terjadi di Seluma sejak 2 minggu yang lalu," Kata Suhandi, Jum'at 9 Agustus 2024.
BACA JUGA:Harga Kopi Stabil namun Produksi Masih Rendah, Ini Langkah Pemprov Bengkulu
Anjloknya harga kopi ini, adalah dampak dari musim panen sehingga stok biji kopi saat ini mulai membludak.
"Namanya hukum dagang ini berlaku, komditi kopi saat ini melimpah itu salah satu penyebabnya harga kopi bisa turun, kebetulan pada bulan ini juga bertepatan petani kopi saat ini sedang mengalami panen raya," ujar Suhandi.
BACA JUGA:Harga Kopi di Bengkulu Tembus Rp60.000, Dinas TPHP Harap Petani Pertahankan Kualitas
Sebelumnya, diprediksi naiknya harga kopi akan terus bertahan hingga tahun depan oleh Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Bengkulu.
Prediksi mengacu komiditi petani kopi di Vietnam dab Brazil banyak mengalami gagal panen. Hanya saja kenaikan harga kopi tak betahan lama seperti yang diprediksikan.
BACA JUGA:Hasil Panen Merosot, Kenaikan Harga Kopi Tak Bikin Petani di Seluma Untung
Suhandi juga mengungkapkan, turunnya harga kopi bukan karna ulah pengepul nakal yang mempermainkan harga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: