Rumah Warga Kelurahan Lingkar Barat Dibobol Maling, Uang Rp20 Juta Raib

Rumah Warga Kelurahan Lingkar Barat Dibobol Maling, Uang Rp20 Juta Raib

Di sisi lain Ketua RT setempat Suswanto membenarkan peristiwa pencurian yang menimpa warganya. --(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Aksi pencurian kembali terjadi di salah satu rumah milik D-S (44) warga Kota BENGKULU pada Jumat 06 September 2024 sekira pukul 10.00 WIB.

Diketahui peristiwa yang dialami D-S ini terjadi di rumahnya yang beralamat di Jalan Kapuas V, Kelurahan Lingkar Barat Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Pemkot Perkuat Layanan Kesehatan dengan Aktifkan Posyandu di Kota Bengkulu

Dalam peristiwa ini, rumah D-S dibobol maling yang berhasil menggasak uang D-S senilai Rp20 juta.

Kejadian ini baru diketahui oleh D-S setelah dapat kabar dari istrinya yang baru saja pulang ke rumah setelah menjemput anaknya dari sekolah.

BACA JUGA:Erwin Octavian Minta Simpatisan Fokus dan Jangan Terprovokasi Aksi Perusakan 112 Baliho Erjon

Benar saja, setelah pulang kerumah D-S mendapati bahwa engsel pintu rumah samping sudah terkunci dan pintu rumah belakang terbuka.

Ia pun mendapati uang di dalam lemari senilai Rp20 juta sudah raib. 

BACA JUGA:Begini Cara Membuat Minuman Sehat Daun Sirsak, Aman dan Baik untuk Tubuh

"Maling itu masuk dari pintu belakang, sedangkan pintu samping rumah itu sudah istri saya kucing dari luar sebelum berangkat jemput anak saya ke sekolah. Tapi entah kenapa saat istri saya pulang pintu samping itu terkunci dari dalam, saat diperiksa seisi rumah uang di lemari hilang senilai Rp20 juta," jelas D-S. 

Di sisi lain Ketua RT setempat Suswanto membenarkan peristiwa pencurian yang menimpa warganya. 

BACA JUGA:Tinggi Zat Besi dan Asam Folat, Ini 8 Manfaat Mengonsumsi Stroberi untuk Ibu Hamil Selama Masa Kehamilan

Ia mengatakan kejadian seperti ini baru pertama kali ini terjadi di lingkungannya.

Dirinya selaku Ketua RT mengajak seluruh warga di lingkungannya sebelum bepergian agar kiranya memastikan dulu semua pintu terkunci, agar tidak ada lagi peristiwa serupa terjadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: