KPU

Gubernur Rohidin Pimpin Peletakan Batu Pertama Ponpes An-Nur, Harap Bengkulu Lahirkan Generasi Berakhlak

Gubernur Rohidin Pimpin Peletakan Batu Pertama Ponpes An-Nur, Harap Bengkulu Lahirkan Generasi Berakhlak

Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah memimpin peletakan batu pertama pembangunan gedung belajar pesantren An-Nur, di Ponpes Salafiyah An-Nur, Kota Bengkulu, Senin 16 September 2024.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Gubernur BENGKULU, Rohidin Mersyah menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriyah dan memimpin peletakan batu pertama pembangunan gedung belajar pesantren An-Nur, di Ponpes Salafiyah An-Nur, Kota BENGKULU, Senin 16 September 2024.

Pesatnya perkembangan dunia pendidikan berbasis keislaman tidak bisa diabaikan. 

BACA JUGA:Koalisi Pilgub Diperkirakan Bakal Pengaruhi Pembahasan Tatib dan AKD DPRD Provinsi Bengkulu

Hal ini terlihat dari semakin banyaknya pembangunan pondok pesantren (Ponpes), baik yang menggunakan metode rumah tahfidz, salafiyah, maupun sekolah Islam Terpadu (IT). 

Fenomena ini menunjukkan semakin tingginya minat masyarakat terhadap pendidikan berbasis agama.

BACA JUGA:Ormas Kuasai Lahan Eks HGU Syahbudin Seluas 22 Hektar, Warga Jenggalu Resah

Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menyatakan rasa bangga dan optimismenya terhadap para orang tua di Bengkulu yang semakin mempercayai pendidikan berbasis agama untuk membentuk akhlak generasi muda Bumi Rafflesia.

"Ini menjadi kebanggaan sekaligus meningkatkan optimisme kita bersama. Dengan semakin banyaknya Ponpes di Bengkulu, semoga akhlak anak-anak kita semakin baik di tengah gempuran dampak globalisasi dan kemajuan teknologi saat ini," ungkap Gubernur Rohidin.

BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi Bersama SANS, Sukatno Ajak Pemuda Kota Bengkulu Berproses Menuju Sukses

Lebih lanjut, Gubernur Rohidi yang kembali maju dalam kontestasi Pilgub Bengkulu 2024, berharap agar peletakan batu pertama ini mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. 

Dukungan tersebut diharapkan mampu memberikan kenyamanan bagi para santri dalam menimba ilmu agama.

BACA JUGA:Pemkab Seluma Segera Bangun Menara Penguat Sinyal di Desa Talang Durian

"Ke depan, kita berharap pesantren ini menjadi kelembagaan yang solid dan institusi yang mandiri. Saya melihat ini sebagai langkah positif, semoga pesantren ini berkembang, tidak hanya pada tingkat PAUD dan SD, tetapi juga hingga jenjang SMP, SLTA, dan perguruan tinggi," pungkas Gubernur Rohidin.

Pembina Yayasan Salafiyah An-Nur, Iskandar Hamdani, menyampaikan bahwa saat ini lebih dari 200 santri menimba ilmu di Ponpes Salafiyah An-Nur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: