Pengunjung Tewas Tenggelam, Objek Wisata Napal Jungur Ditutup Sementara
Objek wisata Air Napal Jungur di Desa Napal Jungur, Kecamatan Lubuk Sandi, Seluma ditutup sementara.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Objek wisata Air Napal Jungur di Desa Napal Jungur, Kecamatan Lubuk Sandi, Seluma ditutup sementara.
Penutupan objek wisata dilakukan pasca satu pengunjung tewas tenggelam pada 16 Oktober 2024 kemarin.
Kapolsek Sukaraja Iptu Catur Teguh Susanto mengatakan objek wisata ditutup sementara hingga batas waktu yang tidak tentukan.
"Saat ini objek wisata Air Napal Jungur kita tutup sementara, sembari melakukan penyelidikan terkait pengunjung yang tewas tenggelam," kata Iptu Catur Teguh Susanto, Jumat 18 Oktober 2024.
BACA JUGA:Polresta Bengkulu Catat 371 Kasus Laka Lantas Sepanjang 2024, Didominasi Pelajar
BACA JUGA:Manfaat Lain Bawang Putih untuk Rambut, Ampuh Menghilangkan Jamur di Kulit Kepala
Kapolsek juga menekankan prosedur keselamatan pemgunjung di wisata tersebut peru dievaluasi.
Mengingat kejadian serupa bukan kali pertama terjadi.
"Ini bukan kali pertama terjadi untuk itu Pokdarwis terkait prosedur keselamatan pengunjung juga ini perlu dievaluasi lagi. Kedepananya keselamatan pengunung harus lebih extra ditingkatkan. Sehingga kejadian serupa tak terulang," sambung Iptu Catur.
Kronologi sebenarnya kata Kapolsek Sukaraja, Iptu Catur Teguh Susanto ia menjelaskan kejadian sebenarnya berawal sekitar pukul 14.00 WIB.
BACA JUGA:Masyarakat Kota Bengkulu Diberi Kesempatan Ajukan Daftar Pertanyaan Debat Pilwakot
BACA JUGA:Program Satu Desa Satu Tahfidz, Rohidin-Meriani Didukung Warga Rejang Lebong
Saat Chandra bersama rombongan yang terdiri dari 12 remaja, empat orang dewasa, dan dua anak kecil, menikmati waktu di lokasi pemandian sungai.
Rombongan tersebut tiba menggunakan tiga mobil dan memulai aktivitas dengan membakar ikan serta mandi di sungai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: