Pemprov Bengkulu Targetkan UHC 100 Persen di 2025, Fokus Aktifkan Kepesertaan BPJS
Pemprov Bengkulu Targetkan UHC 100 Persen di 2025, Fokus Aktifkan Kepesertaan BPJS--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Pemerintah Provinsi BENGKULU menargetkan pencapaian Universal Health Coverage (UHC) sebesar 100 persen pada tahun 2025.
Langkah ini ditandai dengan pelaksanaan rapat koordinasi dan komunikasi implementasi strategi penguatan rekrutmen, cakupan, dan tingkat keaktifan peserta BPJS Kesehatan yang digelar di Ruang Rapat Merah Putih, Kantor Gubernur Bengkulu, Rabu (18/6/2025).
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni.
Ia menyampaikan pentingnya menjaga cakupan peserta aktif yang saat ini sudah mendekati 100 persen agar tetap stabil dan berlanjut.
BACA JUGA:Pencopotan Tahap I: 12 Pejabat Eselon II Pemprov Bengkulu Dibebastugaskan, Berikut Daftar Namanya
“Rapat ini merupakan pertemuan yang sangat penting untuk bagaimana cara mengetahui upaya mempertahankan cakupan yang sudah mendekati 100 persen senantiasa terjaga dengan baik. Harapannya bisa mencapai angka sempurna yaitu 100 persen melalui cara bagaimana keaktifan peserta untuk membayar,” ungkap Herwan Antoni.
Ia menambahkan bahwa jaminan layanan kesehatan merupakan salah satu program strategis Gubernur Bengkulu demi mewujudkan pelayanan kesehatan yang inklusif dan cepat.
“Salah satu program strategis pak gubernur adalah menjamin masyarakat mendapat perlindungan jaminan kesehatan dan pak gubernur ingin layanan lebih optimal lagi dengan adanya unit generasi cepat," lanjutnya.
Herwan juga menegaskan bahwa pelayanan kesehatan harus inklusif, tanpa memandang latar belakang masyarakat.
BACA JUGA:Gagal Naik, TPP ASN Pemprov Bengkulu Terkendala Aturan Kemenkeu
BACA JUGA:Sejumlah Pejabat Eselon II Pemprov Bengkulu Dicopot dari Jabatan, Ini Salah Satunya
"Kita harus mengevaluasi pelayanan-pelayanan BPJS baik kepesertaan maupun fasilitas kesehatan, karena masih banyak keluhan masyarakat seperti ada yang belum terdaftar sama sekali dan fasilitas kesehatan masyarakat kita belum sepenuhnya melayani dengan baik terhadap kepesertaan JKN," tambahnya.
Sementara itu, Asisten Deputi Kepesertaan dan Mutu Layanan Wilayah III BPJS Kesehatan, Juliansyah, mengungkapkan bahwa Provinsi Bengkulu termasuk dalam kategori provinsi dengan cakupan hijau berdasarkan riset BPJS.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

