Luhut tidak menjelaskan secara rinci bagaimana mekanisme swap baterai yang dimaksud. Akan tetapi, sistem itu saat ini tengah diimplementasikan di ojek online.
BACA JUGA:Launching Aplikasi Srikandi, Tata Kelola Arsip Hingga Surat Jadi Efisien dan Efektif
Pengecasan umumnya membutuhkan waktu hingga berjam-jam, namun dengan kehadiran swap baterai di stasiun penukaran, dinilai dapat mengurangi masa tunggu pengecasan.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Kecamatan Penarik, 1 Orang Tewas
Pemerintah berharap, dengan adanya subsidi motor listrik dapat meningkatkan penjualan sampai merepresentasikan 10 persen dari jumlah keseluruhan penjualan motor dalam negeri.
Selama 2023-2024, subsidi ini diberikan kepada delapan produsen dengan 13 model motor listrik.
BACA JUGA:RSKJ Soeprapto Pertahankan Akreditasi Paripurna
Luhut berharap, subsidi motor akan mendorong produsen agar bisa memproduski motor listrik yang sesuai syarat, yaitu Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) paling rendah 40 persen.
(*)