Karena suasana di Mekkah tidak mendukung, Nabi Muhammad SAW akhirnya memerintahkan umatnya untuk menyembunyikan keislaman mereka.
Namun, Abu Dzar RA secara terang-terangan mengumumkan keislamannya di hadapan orang-orang kafir. Akhirnya ia pun mendapat siksaan dari penduduk kafir Quraisy.
BACA JUGA:Kisah Persahabatan Orang Shaleh dan Ahli Maksiat yang Membuat Malaikat Ridwan Kaget, Kenapa?
Abu Dzar terus mengulangi perbuatannya, hingga akhirnya penduduk Mekkah berhenti menyiksa mereka karena mereka tahu bahwa Abu Dzar adalah keturunan suku Ghifar.
Jika dia meninggal, maka tidak ada jalan bagi penduduk Mekkah untuk pergi ke Syam. Setelah masuk Islam, Abu Dzar adalah sahabat yang sangat terkenal.
Bahkan dia berhasil mengislamkan hampir seluruh suku yang gemar merampok. Tak hanya itu, kezuhudan Abu Dzar RA terlihat dari penolakannya terhadap cara hidup kapitalis.
Dia adalah orang yang sangat dermawan dan menganut prinsip-prinsip Islam. Dalam hal kekayaan, dia sangat ketat dan menganggap haram jika memiliki aset melebihi apa yang diperlukan.
Demikian kisah salah satu sahabat nabi yang diketahui paling miskin, lantas berbahagia atas hidupnya. Semoga bermanfaat.(*)