BETVNEWS - Beberapa wanita sering merasa nyeri berlebihan saat haid atau menstruasi sehingga aktifitas mereka menjadi terganggu.
BACA JUGA:5 Cara Alami Meredakan Nyeri Saat Menstruasi, Salah Satunya Kompres Air Hangat!
Nyeri haid ini umumnya terjadi pada awal siklus menstruasi dan menyebabkan rasa nyeri seperti kontraksi pada punggung dan perut bagian bawah.
Rasa kram selama masa menstruasi ini biasanya dikenal sebagai pre-menstrual syndrome atau PMS yang terjadi beberapa waktu sebelum terjadinya menstruasi.
Wanita yang mengalami siklus bulanan ini biasanya mengalami rasa sakit yang bervariasi. Tidak sedikit dari mereka yang merasakan mual hingga muntah, pusing, dan nyeri yang menjalar ke seluruh tubuh saat masa ini tiba.
Hal ini juga tak jarang membuat mood mereka berantakan lantaran rasa sakit yang tak tertahankan.
Lantas apa yang menjadi penyebab nyeri haid ini dan bagaimana cara mengatasinya? Simak informasi selengkapnya dalam artikel berikut.
Penyebab Nyeri Haid
Nyeri haid dapat disebabkan oleh kontraksi pada rahim yang terjadi selama periode menstruasi untuk mengeluarkan lapisannya. Kontraksi ini muncul akibat hormon prostaglandin yang memicu rasa sakit serta peradangan.
Mengutip dari laman halodoc.com, tingginya kadar prostaglanding berkaitan dengan nyeri haid yang lebih parah. Hal lain yang menjadi pemicu adalah :
- Endometriosis : tumbuhnya jaringan yang mirip dengan lapisan rahim di luar rahim
- Fibroid rahim : terjadi saat tumbuhnya jaringan non-kanker di dalam atau luar rahim
- Adenomiosis : kondisi saat jaringan yang melapisi darim tubuh ke dalam dinding otot rahim
- Penyakit radang panggul : infeksi pada organ reproduksi wanita akibat bakteri menular seksual
- Stenosis serviks : peningkatan tekanan yang menyakitkan di dalam rahim yang terjadi akibat pembukaan serviks terlalu sempit untuk mengalirkan darah menstruasi