BENGKUKU, BETVNEWS - 3 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu yang maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan digelar 27 November 2024 nanti di Provinsi Bengkulu.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Bengkulu Isnan Fajri menjelaskan, setiap PNS yang ingin maju dalam Pilkada atau mengikuti politik praktis sesuai aturan wajib mengundurkan diri dari status PNS-nya.
BACA JUGA:Naik 35 Persen, Jumlah Kasus TBC Juli 2024 di Kota Bengkulu Capai 676 Kasus
PNS Pemprov Bengkulu yang telah resmi mengajukan pengunduran diri yakni Abdul Hafiz. Selain menudur dari PNS Hafis juga mundur dari jabatan Kepala Biro Admintrasi Pembangunan Daerah Provinsi Bengkulu.
"Abdul Hafiz sudah resmi mengundurkan diri dari jabatannya dan sebagai PNS. Surat penandatangan sudah saya tanda tangan. Per hari ini sudah tidak lagi sebagai ASN," kata Sekdaprov, Kamis 1 Agustus 2024.
BACA JUGA:2 Ekor Sapi Raib di Desa Talang Tinggi, Pencuri Tinggalkan Isi Perut
Lebih lanjut, Sekdaprov menyampaikan, kemudian yang juga telah mengajukan pengunduran diri sebagai ASN adalah II Sumirat Mersyah.
Saat ini tengah diproses oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
"Yang maju sebagai Wakil Bupati Bengkulu Selatan juga sudah mengajukan pengunduran diri dan saat ini masih proses," ujarnya.
BACA JUGA:Begal yang Beraksi di Jalan Van Iskandar Baksir Berhasil Dibekuk Polisi
Sementara untuk Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Bambang ASN yang maju Wakil Bupati Lebong juga tengah proses pengunduran diri dari jabatan dan status ASN.
"Kadis Perhubungan pak Bambang juga sedang diproses," kata Sekdaprov.
BACA JUGA:Pemancing Tewas Tenggelam Dihantam Ombak Besar di Dermaga Pelabuhan Linau
Untuk diketahui ASN Pemprov Bengkulu maju Pilkada 2034 seperti di Pilkada Kabupaten Kapahiang Abdul Hafiz bertugas di Pemprov Bengkulu menjabat sebagai kepala biro Administrasi dan Pembangunan Setda Provinsi Bengkulu.
Hafiz menyatakan maju sebagai calon Wakil Bupati berpasangan Zurdinata di Pilkada Kepahiang. Namun juga belum mengundurkan diri.