BETVNEWS - Penyakit endometriosis dan kista ovarium menjadi bagian dari beberapa penyakit yang menyebabkan nyeri haid berlebih, yuk simak ulasannya di sini.
Setiap wanita yang sudah beranjak remaja mengalami menstruasi atau haid yakni kondisi ketika meluruhnya darah dan sel-sel tubuh dari rahim ke vagina.
Kondisi alami ini terjadi setiap bulan atau 28 hingga 30 hari sekali. Biasanya setiap periode haid akan berlangsung selama 3 hingga 8 hari.
Keluarnya darah dari rahim ke bagina seringkali terasa sakit dan nyeri di bagian pinggul dan perut wanita.
BACA JUGA:Bikin Tahan Lapar Lebih Lama, Ini 7 Fakta Menarik Buah Delima yang Jarang Diketahui
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan haid terasa nyeri berlebihan salah satunya pengaruh kondisi kesehatan tertentu.
Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa Endometriosis termasuk bagian dari penyakit yang dapat menyebabkan nyeri haid berlebihan.
Masalah kesehatan satu ini diakibatkan oleh adanya jaringan yang tumbuh di luar rahim, akibatnya saat rahim kontraksi mengeluarkan darah haid perut terasa nyeri, sembelit, hingga mudah lelah.
Selain itu, masih ada banyak penyakit lain yang dapat menyebabkan nyeri haid berlebih, melansir dari klik dokter.com, sebagai berikut:
BACA JUGA:Pasangan Rohidin-Meriani Komitmen Bangun Bengkulu Tanpa Beban Pajak dan Utang
BACA JUGA:Anak Tega Bunuh Ayah Tiri di Kota Bengkulu, Pelaku Alami Gangguan Jiwa
1. Endometriosis
--(Sumber foto: Web/klikdokter.com)
Penyakit pertama yang dapat menyebabkan nyeri haid berlebih adalah endometriosis. Penyakit satu ini ditandai dengan tumbuhnya jaringan menyerupai endometrium atau lapisan dalam rahim di luar rahim.