Warga Dukung Gagasan Paslon DISUKA Hadirkan Wisata Kereta Gantung di Kota Bengkulu

Sabtu 31-08-2024,19:48 WIB
Reporter : Robi Jalu
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Gagasan atau ide dari pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu, Disuka (Dani Hamdani-Sukatno), yang ingin menghadirkan wahana kereta gantung di kawasan objek wisata di Kota Bengkulu disambut baik oleh masyarakat. 

Salah satunya ialah Muhamad Alwi, warga Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu yang mengapresiasi dan mendukung gagasan tersebut. 

BACA JUGA:Guru Besar FKIP UNIB Prof. Arono Jabat Ketua Alumni IKIP UNP Bengkulu, Siap Berkontribusi untuk Daerah

Bahkan ia pun sangat berharap agar ide tersebut bisa segera terealisasi.

"Wah kalau benar sampai bisa ada di Kota Bengkulu. Beneran naik level kota kita, bisa sama dengan Genting Highland di Malaysia," kata Muhamad Alwi, Sabtu 31 Agustus 2024.

BACA JUGA:Peringati Hari Ulang Tahun Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ini Pesan Gubernur Rohidin

Hal senada juga disampaikan oleh Adrian warga Sadang, Lingkar Barat Kota Bengkulu.

"Spektakuler sekali kalau bisa ada di Kota Bengkulu, idenya sangat brilian dan visioner. Kota Bengkulu bisa melakukan lompatan kemajuan kalau benar terealisasi," sambung Adrian.

BACA JUGA:Komitmen Wujudkan Kota Bengkulu Zero Stunting, DP3AP2KB Lakukan Langkah Ini

Diketahui, sebelumnya Sukatno calon Wakil Walikota Bengkulu berencana untuk memajukan dunia pariwisata di Kota Bengkulu, jika dirinya bersama Dani Hamdani mendapat amanat masyarakat untuk memimpin Kota Bengkulu.

BACA JUGA:DPMPTSP Kota Bengkulu Terbitkan 7.415 NIB Sepanjang Januari-Agustus 2024

"Warga daerah lain yang ingin berkunjung ke Kota Bengkulu seperti dari Jambi, Pagar Alam, Lintang, Padang Tepung, dan Linggau mereka ingin melihat wisata Pantai, masa cuma ini saja yang kita suguhkan. Ke depan kita mempunyai visi untuk membangun wahana kereta gantung," tutur Sukatno.

BACA JUGA:Bawaslu Buka Pengaduan Pelanggaran Saat Pendaftaran Cagub dan Cawagub Bengkulu, Temuan Belum Ada

Namun Sukatno menyadari bahwa kapasitas keuangan dari Kota Bengkulu tidak memungkinkan untuk merealisasikannya jika hanya mengandalkan PAD Kota Bengkulu.

"Dengan PAD Kota Bengkulu yang hanya Rp200 miliar, hal tersebut sulit terealisasi. Oleh karena itu nantinya kita akan menggandeng investor untuk merealisasikannya," pungkasnya.

Kategori :