Dialog Tim Pemenangan Romer Bersama APPSI, Bahas Permasalahan Pasar untuk Tingkatkan Perekonomian Pedagang

Minggu 27-10-2024,14:32 WIB
Reporter : Tri Imron
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) berdialog bersama tim pemenangan Romer yang didampingi oleh Ketua Timsus Ormas ROMER Provinsi Bengkulu Robert Alamsyah, di posko pemenangan ROMER.

Dialog ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian pedagang dan membahas tentang permasalahan yang ada di Pasar Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Gigitan Hewan Penular Rabies di Seluma Meningkat Jadi 285 Kasus

Acara tersebut juga disiarkan dalam live streaming Facebook RBTV Camkoha yang dipandu oleh moderator Feri Van Dalis dan Frengki Wijaya.

Narasumber yang hadir yakni Praktisi Hukum Jecky Haryanto S.H, Pengamat Ekonomi Bengkulu Wilson S.E dan Ketua APPSI Marwandi S.T didampingi oleh Sekretaris DPD APPSI Sudarmaji.

BACA JUGA:Baik untuk Peradangan, Ini Manfaat Ceri bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Marwandi S.T. menyampaikan, dengan adanya dialog bersama Timsus Ormas Romer, Markas Pemuda ROMER serta Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) bisa berkeluh kesah dan berdiskusi dengan menaruh harapan bisa menyelesaikan masalah persoalan pedagang yang ada di pasar, terkhusus di Kota Bengkulu.

Ia berharap dialog ini dapat menyelesaikan persoalan-persoalan pidana dan intimidasi yang dilakukan kepada pedagang, memulihkan kebijakan tentang pasar, dan memulihkan ekonomi pedagang pasar dalam pasca selesainya Covid 19.

BACA JUGA:Paslon Nomor Urut 3 Unjuk Kedekatan dengan Lingkaran Pimpinan di Pemerintah Pusat

"Harapannya kepada Pemerintah Kota Bengkulu terkhusus Gubernur, tetap konsisten membangun dan bekerjasama untuk membangun pasar, merenovasi pasar revitalisasi fisik pasar, juga membangun ekonomi pasar agar solusi-solusi ekonomi dengan persoalan pedagang untuk meningkatkan perekonomian," ucap Marwandi S.T.

Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) merasa kecewa dengan Pemerintah Kota Bengkulu, karena para pedagang tidak dilibatkan dalam membuat kebijakan.

BACA JUGA:Razia Penyakit Masyarakat di Rejang Lebong: Puluhan Liter Tuak, Ratusan Botol Miras dan 5 Motor Diamankan

Menurutnya, pedagang seharusnya dilibatkan dalam pengaturan dan penataan pasar serta kebijakan-kebijakan lain yang sudah menjadi Perda ke Perwal. 

"Hal ini agar peraturan yang dilahirkan berfungsi dengan baik, tidak mandul, serta tidak ditunggangi oleh oknum-oknum seperti preman yang menggerogoti para pedagang," tegas Marwandi S.T.,"

Sementara itu Wilson menambahkan, semenjak pengelolaan PTM dan Mega Mall diserahkan kepada pihak ketiga, diduga ada sejumlah pelanggaran. 

Kategori :