Pergoki Aksi Pencurian Ayam, Warga Desa Mergo Sari Seluma Ditembak Senapan Angin

Jumat 23-05-2025,11:44 WIB
Reporter : Julyan Pabella
Editor : Ria Sofyan

BENGKULU, BETVNEWS – Suasana dini hari di Desa Mergo Sari, Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma, mendadak mencekam setelah terdengar suara letusan yang memecah keheningan.

Peristiwa tersebut merupakan aksi kriminal pencurian ayam yang berujung pada penembakan terhadap seorang warga, Pardi (50), yang memergoki pelaku saat beraksi.

Peristiwa terjadi pada Jumat dini hari, 23 Mei 2025. Menurut keterangan warga, Pardi awalnya mendengar suara gaduh dari kandang ayam miliknya.

Merasa curiga, ia keluar rumah untuk memastikan apa yang terjadi. Benar saja, ia melihat seseorang tengah mencoba mencuri ayam.

BACA JUGA:Gempa Gagalkan Pesta Pernikahan di Balai Buntar, Plafon Ambruk dan Dekorasi Rusak

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Ungkap Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Akan Dibangun Kembali Pemerintah

"Betul, kejadian terjadi pada subuh tadi. Pak Pardi melihat ada seseorang yang mencurigakan di dekat rumahnya. Setelah memastikan, ternyata benar ada pelaku yang hendak mencuri ayam miliknya," jelas Sekretaris Desa Mergo Sari, Yulius Martoni.

Setelah melihat pelaku, Pardi sempat masuk kembali ke dalam rumah untuk mengambil parang sebagai bentuk perlindungan diri.

Namun nahas, saat ia kembali ke lokasi, pelaku yang panik justru melepaskan tembakan dan mengenai bagian dada kanan Pardi.

"Jadi saat aksinya diketahui korban. Pelaku ini langsung menembak korban dengan senjata senapan angin, tapi untuk pastinya kami belum mengetahui," lanjut Yulius.

BACA JUGA:Gempa Tektonik 6,3 Magnitudo Guncang Bengkulu, Puluhan Rumah Dilaporkan Rusak

BACA JUGA:Divonis Bersalah, Terdakwa Korupsi Retribusi TKA Bengkulu Tengah Belum Kembalikan Uang Negara Rp1,2 Miliar

Meski mengalami luka tembak cukup parah, Pardi masih sempat mengejar pelaku. Namun karena kondisi tubuhnya yang melemah akibat luka, ia akhirnya berlari ke rumah bidan desa untuk meminta pertolongan pertama.

"Saat ini korban sedang dirawat di RSUD Tais untuk pengangkatan peluru," ungkap Yulius.

Dari hasil pemeriksaan sementara, senjata yang digunakan pelaku diduga merupakan jenis senapan angin atau air shotgun.

Kategori :