24 Maret, Hari Tuberkulosis (TBC) Sedunia! Kenali Gejala Hingga Pengobatannya

24 Maret, Hari Tuberkulosis (TBC) Sedunia! Kenali Gejala Hingga Pengobatannya

dr. Rispina Saragih, MPH, Ketua Tim TB RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu .--(Sumber Foto: Tim Liputan/BETV)

Kapan waktu yang tepat harus ke dokter?

dr. Rispina Saragih, MPH, Ketua Tim TB RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu menyebutkan bahwa bakteri TBC dapat menular dan menimbulkan sejumlah gejala setelah infeksi terjadi. Tanda dan gejala umum penderita TBC di antaranya:

1. Batuk terus menerus

2. Hilangnya nafsu makan serta penyusutan berat badan

3. Berkeringat di malam hari

4. Nafas menjadi pendek dan mudah lelah

5. Demam yang berlangsung lama

6. Adanya benjolan di tenggorokan, leher atau bagian tubuh lainnya.

BACA JUGA:Pelayanan Elektroencephalography (EEG) di RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu

Jika seseorang sudah terkena penyakit TBC maka ia harus segera berobat ke fasilitas kesehatan terdekat dan harus menghindari kontak dengan orang lain, menggunakan masker, lalu tidak membuang ludah (droplet) sembarangan. Durasi untuk pengobatan TBC sendiri kurang lebih selama 6 bulan.

BACA JUGA:Pemeriksaan Kesehatan CPNS di RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu

dr. Rispina Saragih, MPH, Ketua Tim TB RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu, menyampaikan salah satu langkah untuk mencegah TBC adalah dengan menerima vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin). 

BACA JUGA:Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Membuka Pelayanan Gerai Vaksin Covid 19 Gratis

Di Indonesia, vaksin ini termasuk dalam daftar imunisasi wajib dan diberikan sebelum bayi berusia 2 bulan. Lalu tentunya diikuti dengan menjaga kebersihan lingkungan, memastikan sirkulasi udara di rumah baik, mengkonsumsi makanan yang sehat seimbang dan berolahraga secara teratur.

BACA JUGA:RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: