Gubernur Minta ASN Pemprov Bengkulu Mundur Jika Terlibat Politik Praktis

BENGKULU, BETVNEWS - Meskipun pesta demokrasi akan di gelar pada tahun 2024 mendatang, namun astmosfir politik pun sudah mulai nampak baik di kalangan masyarakat umum maupun di kalangan birokasi Pemerintah.

BACA JUGA:Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Irvansyah Kunker ke Bengkulu, Operasi Pengamanan Pulau Enggano

Gubernur Bengkulu Rohidin Mesyah pun dengan tegas melarang ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemprov (Pemerintah Provinsi) Bengkulu untuk terlibat politik praktis, atau terlibat langsung dalam politik seperti hal nya mencalonkan diri sebagai calon legislatif ataupun kepala daerah, juga sebagai pengurus partai politik.

BACA JUGA:Hati-hati, 10 Kebiasaan Ini Bikin Kamu Susah Kaya, Tinggalkan Segera!

Lebih lanjut, jika ASN memiliki selera dan ingin berkecimpung di dunia politik, maka asn tersebut harus mundur dulu dari ASN, Gubernur pun dengan tegas melarang ASN melakukan manuver politik baik secara langsung maupun juga di media sosial.

BACA JUGA:Waduh! Residivis Kepergok Maling Gas saat Polisi Patroli, Masuk Bui Lagi

"Saya minta betul asn untuk tidak terlibat dalam pemilu, baik secara langsung maupun di medsos,jika asn tersebut sudah memiliki selera berpolitik, iya mundur saja sebagai ASN," kata Gubernur (Selasa 23 Mei 2023).

BACA JUGA:Kisah Malaikat yang Selalu Tersenyum dan Lemah Lembut, Siapa Dia?

(*)

Sumber: