BERGETAR! Kisah Hancurnya Hati Para Sahabat, Saat Baginda Nabi Muhammad SAW Wafa

BETVNEWS - Bergetar! kisah hancurnya hati para sahabat, saat baginda Nabi Muhammad SAW Wafat.

Tepat pada Senin, 12 Rabi'ul Awal tahun 11 Hijriah atau 8 Juni 632 Masehi. Nabi Muhammad SAW Wafat dalam usia 63 tahun.

Kabar wafatnya Nabi Muhammad SAW menimbulkan kesedihan yang sangat mendalam bagi umat muslim, terutama para sahabat, sampai membuat tubuh para sahabat bergetar.

Nabi Muhammad SAW sebelum wafat memang diketahui sedang mengalami sakit. Beliau jatuh sakit ketika pulang dari haji wada', saat dua hari terakhir bulan Safar.

Sakit yang dialaminya membuat Nabi Muhammad SAW mengalami demam panas yang begitu tinggi, hal inilah yang kemudian membuat tubuhnya lemah.

BACA JUGA:Ada Malaikat yang Tidak Tersenyum Ketika Bertemu Nabi Muhammad, Begini Kisahnya

Saat masa sakitnya tersebut, Nabi Muhammad SAW meminta izin pada salah satu istrinya, Aisyah RA, untuk tinggal di rumahnya. Rasulullah SAW terus mengalami penyakit ini selama sepuluh hari.

Menjelang hari-hari terakhir sebelum wafat, Nabi Muhammad SAW tetap berusaha untuk melaksanakan ibadah, dengan salat berjemaah di masjid.

Meskipun kondisinya tidak memungkinkan untuk menjadi imam, beliau datang beberapa kali untuk melaksanakan salat berjemaah di masjid.

Abu Bakar Ash-Shiddiq menggantikan peran Nabi Muhammad SAW sebagai imam salat.

BACA JUGA:Keren! Inilah Sosok Wanita Tangguh Ummu Umarah, Perjuangan Muslimah Zaman Nabi Muhammad SAW

Rasulullah SAW memberikan beberapa wasiat kepada umat Muslim menjelang wafat, salah satunya adalah larangan menjadikan kuburannya sebagai berhala untuk disembah.

Beliau juga melunasi utang-utangnya kepada para sahabat dan mempersilakan mereka untuk membalas apa yang pernah dilakukannya.

Pada salah satu hari, Nabi Muhammad SAW berencana memimpin salat subuh berjemaah di masjid.

Sumber: