Suku Zoe Amazon, Suku Pedalaman Paling Bahagia, Junjung Tinggi Tradisi Musyawarah Mufakat
Suku zoe amazon--(Sumber Foto: ist)
BETVNEWS - Suku Zoe merupakan Suku yang hidup di pedalaman hutan Amazon, Brasil Utara. Suku ini dinobatkan menjadi Suku yang paling bahagia di dunia walau terisolasi dari dunia luar dan jauh dari teknologi modern.
BACA JUGA:8 Suku Manusia Kerdil, Ternyata di Bengkulu Juga Ada
Barulah pada tahun 1987, ketika misionaris Suku Baru mendirikan pangkalan di tanah mereka, mereka mulai menjalin kontak yang berkelanjutan dengan orang luar.
BACA JUGA:Suku Zoe Jadi Suku Paling Bahagia di Dunia, Walau Tinggal di Hutan dan Terisolasi dari Dunia Luar
Suku Zoe menjunjung tinggi tradisi musyawarah mufakat. Mereka lebih senang mendengarkan nasihat dari para sesepuh. Sebuah keputusan pun diambil secara bersama-sama sehingga tidak ada perdebatan yang memunculkan amarah dan perselisihan.
BACA JUGA:Awal Mula Tradisi Minum Teh di Jepang, Memiliki Makna Mendalam bagi Kehidupan
Dalam kehidupan sosial, suku Zoe tidak mengenal adanya pemimpin. Padahal biasanya suku pedalaman lain mempunyai kepala suku sebagai pamong, pemberi petunjuk dan memberi keputusan final.
BACA JUGA:Suku Atayal Punya Tradisi Ekstrem Penggal Kepala Musuh, Lalu Dijadikan Mas Kawin Melamar Wanita
Itulah mengapa mereka hidup dengan tenang dan damai, karena selalu bersama dan jauh dari individualisme. Tidak heran mereka dinobatkan sebagai suku yang paling bahagia di dunia.
BACA JUGA:Akutai Matsuri, Festival Memaki, Tradisi Budaya Jepang yang Unik dan Penuh Makna
Selain menjunjung tinggi perdamaiana, Suku Zoe juga dikenal karena ramah dan perilakunya yang menunjukkan kasih sayang, hormat dan cinta kepada sesama.
Jika terjadi kesalahpahaman, mereka cepat melakukan penyelesaian namun jika tidak makan sanksi berat yaitu pengusiran dan diasingkan terpaksa berlaku.
BACA JUGA: 6 Tradisi Unik Hari Pertama Masuk Sekolah di Berbagai Negara, Ada yang Menari dan Sujud ke Orang Tua
Suku Zoe tinggal tidak jauh dari tepian Sungai Erepecuru Cuminapanema yaitu hutan tropis terluas dunia yang menjadi paru-paru bumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: