Nabi Isa Akan Turun ke Bumi Saat Hari Kiamat Tiba, 5 Misi Ini Alasannya, Apa Saja?

BACA JUGA:Mengenal Malaikat Terbesar, Kelak Berdiri di Hadapan Allah SWT Saat Kiamat

3. Membunuh babi

Disampaikan oleh Imam An-Nawawi rahimahullah bahwa tugasnya turun ke bumi menjelang hari kiamat yakni membunuh babi.

Sebagaimana diketahui, hewan satu ini diharamkan dalam Islam, terutama terdapat larangan mengonsumsinya.

"Pada lafadz hadits ini terdapat dalil bagi mazhab kami (Mazhab Asy-Syafi’i) dan mazhab mayoritas para ulama, yaitu apabila kita menemukan babi di sebuah negeri yang dilanda perang atau negeri yang aman dan kita mampu membunuhnya, hendaknya kita membunuhnya." (Syarh An-Nawawi, 2/367)

BACA JUGA:Hadits Ini Ungkap Tanda Kiamat Semakin Dekat, Sungai Eufrat Mengering, Muncul Gunung Emas

4. Menghapus jizyah 

Selanjutnya, Nabi Isa AS juga akan bertugas untuk menghapus jizyah, yakni suatu upeti atau pajak per kapita yang kemudian diberikan pada penduduk non-Muslim di negara di bawah peraturan Islam.

Dengan jizyah tersebut, non-Muslim dapat tinggal di daerah tertentu dengan damai.

Sehingga turunnya Nabi Isa AS, nanti tidak akan ada beban yang dilimpahkan umat Islam. Sebagaimana Imam An-Nawawi rahimahullah mengatakan, bahwa:

"Makna yang benar adalah bahwa beliau (Nabi Isa) tidak akan menerima jizyah, tidak akan menerima apa pun dari orang kafir kecuali Islam. Adapun orang kafir yang tetap ingin membayar jizyah, mereka tidak akan dilindungi. Bahkan, beliau hanya mau menerima keislaman (orang kafir). Jika enggan, ia akan dibunuh. Demikian yang dikatakan oleh Abu Sulaiman al-Khaththabi rahimahullah dan para ulama selain beliau." (Lihat kitab Syarh An-Nawawi, 2/367)

BACA JUGA:Penting! Ada 8 Hikmah Beriman Kepada Hari Kiamat Berikut Namanya, Apa Saja?

5. Mengajak manusia masuk Islam 

Tugas lainnya, bahwa nanti Nabi Isa AS mengajak semua umat manusia untuk masuk ke dalam Islam. Dengan begitu, mereka dapat selamat dan terhindar dari fitnahnya Dajjal.

Dijelaskan dalam hadits dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

Sumber: