Anggaran DAK Fisik SMKN 3 Bengkulu Diusulkan Untuk Rehab Pasca Kebakaran

BENGKULU, BETVNEWS - Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik pendidikan Provinsi Bengkulu tahun 2024 diusulkan untuk perehaban SMKN 3 Kota Bengkulu pasca kebakaran.  

Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri  mengatakan, saat ini sedang dilakukan penyusunan RAB (Rencana Anggaran Biaya) untuk renovasi bangunan SMKN 3 Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Hujan Deras Sore Kemaren, Pagar Tembok Pembatas Panti Asuhan Payung Yatim Roboh

"Kita sedang membuat laporan tertulis baik dari segi total kerugian, kebutuhan anggaran dan sebagainya akan kita hitung terlebih dulu," ujar Isnan.

Pemprov Bengkulu akan membuat laporan tertulis ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sebagai usulan penggunaan DAK fisik pendidikan melalui mekanisme peralihan peruntukan.

BACA JUGA:Sering Kerja Lembur? Intip 7 Tips Ini Untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh Agar Tetap Sehat dan Bugar

"DAK sudah masuk dalam salah satu sumber APBD, ini akan kita alihkan beberapa item kesana (pembangunan SMK 3 Kota Bengkulu)" ungkap Sekda.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Saidirman menambahkan, hasil pembahasan bersama, akan dilakukan pendataan dan membuat RAB renovasi SMKN Kota Bengkulu.

"Estimasi awal lebih dari Rp5 miliar. Sehingga kami sebagai OPD teknis harus matang mengusulkan ke TAPD," tuturnya.

BACA JUGA:Dana Desa 2024 di Seluma Turun, Terbesar dan Terendah di Desa Ini

Saidirman menyebut, pagu DAK fisik untuk pendidikan di SMKN 3 Kota Bengkulu  tahun 2024 sekitar Rp 5,5 miliar. Direncanakan akan ada perubahan Rencana Kegiatan (RK) DAK, seluruhnya untuk renovasi bangunan yang terbakar.

"Pagu DAK ada sekitar Rp 5,5 miliar, tapi peruntukannya bukan hanya rehap. Makanya kami koordinasi dulu dengan Kemendikbud terkait izin pemindahan lokus pembangunan menggunakan DAK ini," terangnya. 

Dilanjutkan Saidirman, jika disetujui oleh Kemendikbud maka seluruh DAK SMKN 3 Kota Bengkulu difokuskan pada pembangunan atau rehap bangunan yang terbakar dengan skala prioritas untuk mendukung kegiatan pembelajaran.

"Kalau dizinkan, perubahan lokus ini akan kami lakukan untuk rehap seluruhnya di SMK 3 itu, kita akan fokus rehap bangunan yang terbakar beberapa waktu lalu," ujarnya.

Sumber: