Korban Banjir di Desa Ketaping Butuh Bantuan

BETVNEWS - Dampak musibah banjir yang terjadi di Bengkulu Selatan sangat dirasakan oleh para korban di desa Ketaping kecamatan Manna. Pasalnya harta benda dan tempat tinggal rusak dan banyak yang hilang akibat banjir Sabtu (27/4) kemarin. Dari pantauan BETV, sudah ada bantuan dati pihak pemerintah melalui Dinas Sosial berupa makanan dan posko untuk tempat pengungsian. Salah satu korban banjir Yulian (39) warga Desa Ketaping yang rumahnya rusak parah akibat banjir mengatakan, saat ini harta benda yang dimilikinya sudah habis. Yulian berharap pemerintah bisa memberi perhatian lebih, bukan saja bantuan barang saat terjadi bencana melainkan materi berupa uang untuk perbaikan rumah pasca bencana. "Lihatlah kondisi rumah saya ini, sebagian rumah hancur dan barang seperti kasur dan alat elektronik hilang dan rusak. Dua unit sepeda motor hanyut sampai dan belum ada yang ketemu," keluhnya. Dilain tempat, Camat Manna Yuhildani mengatakan, saat ini pihaknya sudah menerima bantuan berupa pakaian dan makanan yang sudah ditempatkan di dapur posko bencana. "Ya saat ini kita sudah terima bantuan dari dinas sosial berupa makanan dan posko bencana. Ada pula bantuan dari TNI berupa pakaian layak pakai satu karung. Bantuan lainnya mungkin akan segera menyusul," jelas camat. Dari data terhimpun, korban bencana di desa Ketaping ada 10 rumah yang rusak parah dan puluhan hektar sawah serta kebun jagung yang rusak akibat banjir dengan kerugian diperkirakan capai ratusan juta rupiah. (Ade Bewok)

Sumber: