KPU

Tidak Sepenuhnya Buruk, Stres Ternyata Baik untuk Kesehatan, Ini Manfaatnya

Tidak Sepenuhnya Buruk, Stres Ternyata Baik untuk Kesehatan, Ini Manfaatnya

Ilustrasi. Ini manfaat stres untuk kesehatan yang jarang diketahui.--(Sumber Foto: Tim/BETV)

Hal itu dapat terjadi sebab saat sedang stres dan berpikir keras, senyawa kimia yang diproduksi dalam otak yang disebut neutrorophin akan meningkat.

BACA JUGA:Ternyata Ini 5 Manfaat Menempelkan Kaki ke Tembok untuk Kesehatan, Auto Stress Langsung Hilang

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Tidak hanya itu, stres juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Saat seseorang merespons stres, tubuh itu akan mempersiapkan diri untuk menghadapi beragam infeksi serta ancaman penyakit di luar dengan mengeluarkan interleukin.

Zat kimia itu bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh, walau hanya jangka waktu pendek.

BACA JUGA:Cek Kandungan dan Manfaat Teh Bunga Chamomile untuk Kesehatan, Dipercaya Dapat Redakan Stres

3. Mengasah pribadi jadi lebih tangguh

Manfaat dari stres juga bisa mengasah seseorang menjadi lebih tangguh, dengan cara tidak takut maupun tidak menghindari masalah.

Tanpa disadari bahwa kedua hal tersebut terjadi dalam kehidupan, dan banyak dari kita pun memilih berada di zona nyaman. Hal tersebut ternyata tidak baik untuk diri sendiri, sehingga berpengaruh pada kesehatan mental.

Dengan adanya stres dan tantangan, sebenarnya bisa membuatmu menjadi pribadi tangguh, bahkan dapat lebih siap menghadapi masalah dikemudian hari.

BACA JUGA:Anak Kuliahan Wajib Baca! Begini 4 Cara Mengatasi Stress bagi Mahasiswa

Manfaat stres bagi kesehatan tubuh tidak hanya secara fisik saja, namun juga mental. Untuk itu, belajarlah mengahadapinya dengan tenang dan bijak, sehingga ditemukan solusi yang diperlukan.

4. Meningkatkan energi tubuh

Manfaat stres ini diketahui dapat meningkatkan energi tubuh, yang mana adanya hormon adrenalin dan kortisol yang akan dikeluarkan tubuh ketika stres tersebut bisa meningkatkan energi tubuh. 

Kemudian, dibantu dengan organ hati yang mengeluarkan lebih banyak glukosa atau zat gula ketika stres itu juga  dapat meningkatkan energi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: