dempo

BREAKING NEWS: Ibu Hamil Asal Kepahiang Akhiri Hidup Tergantung di Pohon

BREAKING NEWS: Ibu Hamil Asal Kepahiang Akhiri Hidup Tergantung di Pohon

Seorang remaja berusia 17 tahun ditemukan tewas gantung diri di pohon tepatnya di areal persawahan tidak jauh dari pemukiman warga Desa Penyamun, Kepahiang.--(Sumber Foto: Hendri/BETV)

DisclaimerInformasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

BENGKULU, BETVNEWS - Seorang ibu muda berusia 17 tahun, A-M ditemukan tewas gantung diri di pohon tepatnya di areal persawahan tidak jauh dari pemukiman warga Desa Penyamun, Kepahiang.

Remaja perempuan warga Kabupaten Kepahiang ini ditemukan meninggal pada Senin 10 Juni 2024 sekitar pukul 09.15 WIB.

Kapolsek Ujan Mas Iptu M. Trisaldi Siregar mengkonfirmasi kabar tersebut.

BACA JUGA:Masyarakat Bisa Ajukan Gugatan kepada PLN Terkait Pemadaman Listrik di Bengkulu

Setelah mendapatkan laporan, petugas Polsek Ujan Mas langsung menuju TKP (Tempat Kejadian Perkara). 

"Iya benar, korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat," kata Iptu M. Trisaldi.

Sementara itu, dari informasi yang berhasil dihimpun, korban sedang hamil 5 bulan dan telah memiliki satu orang anak.

BACA JUGA:Daftar Harga Hewan Kurban Terbaru 2024, Paling Murah Dibanderol Rp1 Jutaan

Suami korban juga diketahui sudah meninggal dunia dengan caea bunuh diri meneguk racun tepatnya di daerah perkebunan Desa Tanjung Dalam kabupaten Rejang Lebong.

Kapolsek belum dapat berkomentar lebih terhadap kasus ini karena sedang didalami oleh pihaknya.

BACA JUGA:Si Kecil Kecanduan Gadget? Cegah dengan 6 Cara Mudah Ini, Coba Ajak Anak Lakukan Aktivitas Lain

"Korban diketahui tengah hamil 5 bulan dan Indikasi yang kami himpun, bahwa suami korban sekitar satu bulan lalu juga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri," sambung M. Trisaldi.

(Hendri Suwi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: