KPU

Berikut Rincian Stok Kuota Pupuk Subsidi Provinsi Bengkulu Jelang Akhir Tahun

Berikut Rincian Stok Kuota Pupuk Subsidi Provinsi Bengkulu Jelang Akhir Tahun

Menjelang akhir tahun 2024, kuota pupuk subsidi di Provinsi Bengkulu terus menurun seiring tingginya permintaan dari petani.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS – Menjelang akhir tahun 2024, kuota pupuk subsidi di Provinsi Bengkulu terus menurun seiring tingginya permintaan dari petani.

Menurut data dari Dinas TPHP Provinsi Bengkulu per Agustus 2024, kuota pupuk jenis Urea dan NPK, serta NPK formula khusus yang diterima dari Kementerian Pertanian RI sudah hampir habis terdistribusi.

BACA JUGA:Ini Topik Debat Pilkada yang Dinantikan Masyarakat Menurut Pakar Politik UNIB

Ketua Tim Kerja Seksi Pupuk dan Alsintan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Destriana, menyatakan bahwa realisasi penyaluran pupuk bersubsidi jenis Urea pada Agustus 2024 mencapai 12.719,977 ton, atau 48,39 persen dari total alokasi 26.286 ton. Saat ini, tersisa 13.566,023 ton.

Sementara untuk pupuk jenis NPK, telah terealisasi sebanyak 20.509,601 ton, atau 54,70 persen dari total alokasi 37.496 ton, dengan sisa 16.986,399 ton. 

"Untuk NPK Formula Khusus, alokasinya sebanyak 11 ton, namun hingga kini belum terealisasi," jelas Destriana. 

BACA JUGA:UMKM Rumahan di Seluma Bertahan di Tengah Keterbatasan Modal dan Pemasaran

Ia menambahkan bahwa pupuk ini diperuntukkan bagi tanaman kakao, tetapi sampai saat ini belum ada petani yang melakukan pemesanan.

"Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani (RDKK) untuk kakao hanya ada di Kota Bengkulu, tanpa adanya di kabupaten lain, sehingga distribusi pupuk NPK formula khusus belum terjadi," terangnya.

BACA JUGA:Orientasi Anggota DPRD Gelombang II: Kota Bengkulu, Bengkulu Utara, Bengkulu Selatan Tuntas

Rincian penyaluran pupuk di setiap kabupaten/kota di Bengkulu yakni Kota Bengkulu Pupuk Urea 57,84% (127,250 ton dari alokasi 220 ton), Pupuk NPK 69,20% (224,192 ton dari alokasi 324 ton), Pupuk Formula Khusus 11 ton belum terealisasi.

Lalu, Kabupaten Seluma Pupuk Urea 63,81% (1.225,726 ton dari alokasi 1.921 ton), Pupuk NPK 66,17% (1.687,292 ton dari alokasi 2.550 ton).

Kemudian Kabupaten Mukomuko Pupuk Urea 56,21% (927,398 ton dari alokasi 1.650 ton), Pupuk NPK 71,93% (1.050,950 ton dari alokasi 1.461 ton).

BACA JUGA:Puluhan Guru Honorer Datangi Dispendikbud Kaur, Pastikan Nama Terdaftar di Dapodik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: