Toko Pernak-pernik di Kota Bengkulu Masih Sepi Pembeli Jelang Tahun Baru Imlek 2025

Salah satu toko penjual pernak-pernik khas Imlek di Jalan Panjaitan, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, justru mengaku mengalami penurunan jumlah pembeli.--(Sumber Foto: Jalu/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana perayaan mulai terasa di beberapa sudut kota.
Namun, salah satu toko pernak-pernik khas Imlek di Jalan Panjaitan, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, justru mengaku mengalami penurunan jumlah pembeli.
BACA JUGA:Pemerintah Pusat Gelontorkan Rp2,7 Miliar untuk Penanganan Stunting di Kota Bengkulu
Ce Amoy, seorang pedagang pernak-pernik Imlek yang telah bertahun-tahun berjualan di kawasan tersebut, menyatakan bahwa tahun ini penjualan menurun drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Beberapa hari belakangan, toko tidak terlalu ramai dikunjungi warga. Dari tahun ke tahun memang sudah jarang peminatnya untuk menyambut tahun baru Imlek. Tak seramai yang kita harapkan," ungkap Ce Amoy, Minggu 26 Januari 2025.
BACA JUGA:Dinkes Kota Bengkulu: Makan Bergizi Gratis Tidak Beririsan dengan Program Penurunan Stunting
Penurunan ini bahkan berdampak pada omzetnya, yang terus merosot dari tahun ke tahun.
Ia menjelaskan bahwa pembelinya kini lebih didominasi oleh pemilik toko besar dan kafe yang ingin mendekorasi tempat usaha mereka agar nuansa Imlek tetap terasa.
"Kalau pembeli untuk keperluan pribadi, agak sepi. Tapi untuk dekorasi toko dan kafe, masih ada beberapa yang beli," tambahnya.
BACA JUGA:Rencana Pembentukan Sekolah Lansia di 9 Kecamatan se-Kota Bengkulu 2025 Terkendala Anggaran
Di tokonya, Ce Amoy menjual berbagai pernak-pernik khas Imlek, mulai dari angpau hingga lampion dengan beragam harga.
"Angpau kami jual dari harga Rp2.000 sampai Rp10.000, tergantung motif dan ukuran. Lampion mulai dari Rp45.000 hingga Rp350.000, tergantung bahan dan ukurannya. Kami juga menjual kue keranjang mulai dari Rp40.000 hingga Rp65.000," jelasnya.
BACA JUGA:Harga Ikan Laut di TPI Pulau Baai Relatif Stabil Meski Cuaca Ekstrem, Ini Daftarnya
Meskipun saat ini toko masih sepi pembeli, Ce Amoy tetap optimis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: