Antusiasme Warga Bengkulu Bayar Zakat di Masjid Agung At-Taqwa Capai 60 Persen

Antusiasme Warga Bengkulu Bayar Zakat di Masjid Agung At-Taqwa Capai 60 Persen--(Sumber Foto: Ajeng/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Menjelang Hari Raya Idulfitri, Masjid Agung At-Taqwa Kota BENGKULU mulai ramai didatangi warga yang ingin menunaikan zakat fitrah. Hingga saat ini, sekitar 60 persen warga telah membayar zakat melalui masjid, baik dalam bentuk uang maupun beras.
Panitia zakat Masjid Agung At-Taqwa, Sulaiman, mengungkapkan bahwa mayoritas warga lebih memilih membayar zakat dalam bentuk uang, mengingat Kota Bengkulu yang masyarakatnya cukup majemuk.
“Kalau di kota, kebanyakan membayar dengan uang, sedangkan di desa atau kabupaten masih banyak yang membayar dengan beras. Namun, secara hukum Islam, membayar dengan bahan makanan lebih utama,” ujarnya.
BACA JUGA:Libur Idulfitri 2025, Dishub Provinsi Bengkulu Siapkan 24 Posko Terpadu dan 131 Armada Bus
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Renovasi Rumah Dinas Gubernur Bengkulu
Sulaiman menjelaskan bahwa zakat yang terkumpul akan disalurkan kepada warga yang berhak menerima, terutama di tiga kelurahan sekitar masjid. Namun, jumlah penerima disesuaikan dengan kuota yang tersedia agar pembagian lebih merata.
“Tidak semua warga sekitar bisa mendapatkannya, karena kita menyesuaikan dengan kuota yang ada. Setiap RT akan mengajukan data penerima yang pantas mendapatkan zakat,” tambahnya.
Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, pihak masjid juga aktif mengimbau warga agar segera menunaikan zakat melalui pengumuman di pengeras suara.
“Kami terus memotivasi masyarakat untuk datang ke masjid mana saja, bukan hanya di At-Taqwa, untuk membayar zakat mereka,” jelas Sulaiman.
BACA JUGA:Sambangi Gubernur, Pemkab Kepahiang Ajukan Hibah Lahan Pemprov Bengkulu untuk Dibangun Sport Center
BACA JUGA:Begini Cara Sehat Mengolah Kubis Ungu untuk Si Kecil, Klaim 7 Manfaat Bagi Kesehatannya
Salah seorang warga, Ashafeni, mengaku lebih memilih menyalurkan zakat melalui masjid karena merasa lebih terorganisir dan tepat sasaran.
“Masjid punya data orang-orang yang berhak menerima, jadi lebih terpercaya. Kalau diberikan langsung, kita tidak tahu apakah orang tersebut benar-benar lebih membutuhkan dibanding yang lain,” katanya.
Masjid Agung At-Taqwa membuka layanan penerimaan zakat setiap hari mulai pukul 09.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: