Menarik, Ini Kisah Ummu Umarah, Wanita Tangguh si Pejuang Muslimah Masa Nabi Muhammad SAW

Kamis 01-02-2024,22:08 WIB
Reporter : Annisa
Editor : Wizon Paidi

BETVNEWS - Kisah yang tak kalah menarik untuk diketahui banyak orang salah satunya kisah dari Ummu Umarah. Wanita pejuang muslimah yang tangguh di zaman Nabi Muhammad SAW.

Dalam Islam, Allah SWT telah mengutus Nabi Muhammad SAW untuk memperjuangkan dakwahnya. Banyak ujian dan rintangan yang menghadang perjuangan Nabi di masa tersebut.

Kisah ini tidak terpisah dengan perjuangan di kalangan para sahabat. Terutama bagi kaum perempuan hebat di masa itu, bahkan telah diabadikan menjadi sejarah perjuangan.

BACA JUGA:Jelang Hari Kiamat Ada 7 Golongan Pengikut Dajjal, Salah Satunya Para Wanita Akhir Zaman

Semangat perjuangan perempuan pada masa tersebut telah menjadi teladan bagi wanita muslim sekarang ini. Berbagai kisah mereka dengan perjuangan yang ditorehkan untuk agama Islam, tentunya sangat patut untuk diteladani dan menjadi semangat wanita masa kini.

Termasuk kisah wanita satu ini yang dapat diteladani bersama, yakni Ummu Umarah. Wanita pertama yang memeluk Islam dari kalangan sahabiyah, serta juga yang paling membela Rasulullah.

Begitu banyak jasa yang ia berikan lewat berbagai perang, dalam memperjuangkan Islam bersama dengan Rasulullah SAW.

BACA JUGA:Bikin Terenyuh, Mengenal Sumayyah binti Khayyat, Wanita Pertama yang Mati Syahid

Inilah kontribusi beliau dalam perang yakni menyediakan minum untuk para mujahidin, ia membantu menyembuhkan sejumlah orang, bahkan menghunuskan pedang untuk membela kebenaran.

Memiliki Nama lengkap Ummu Umarah Nusaibah binti Ka'b ibn Amr ibn Auf ibn Mabdzul al-Khazrajiyyah an-Najjariyyah al-Anshariyyah al-Maziniyyah al-Madaniyyah. Ia asalnya dari kalangan Ansor, suku Khazraj dari bani Mazin bin An-Najjar dan lahir di kota Madinah.

Ummu Umarah sendiri telah menikah dengan Zaid bin Ashim Al-Maizini An-Najjari dan memiliki dua putra yakni Abdullah dan Habib.

BACA JUGA:Astagfirullah! Wanita Wajib Tahu Hal Ini, Dosa Jariyah Menanti Bila Tak Hati-hati dan Mengalir Tanpa Henti

Sebagai pemeluk Islam, beliau memiliki keteladanan kaum muslimin, bahkan hatinya sepenuhnya milik Allah SWT. Selain itu, suami dan anak-anaknya pun masuk Islam ketika Baiat Aqabah.

Ummu Umarah adalah pejuang yang berani serta rela berkorban, termasuk kedua putra dan suaminya. Salah satu perang yang mereka libatkan yakni pada perang Uhud.

Muhammad bin Ishaq rahimahullah mengatakan, "Ada dua perempuan yang menghadiri Baiat Aqabah. Salah seorang dari mereka adalah Nusaibah binti Ka’ab bin Amr yaitu Ummu Ammarah.

Kategori :