Ini Profil Francois Letexier, Wasit Penuh Kontroversi yang Jadi 'Penyebab' Kekalahan Indonesia di Laga Playoff

Sabtu 11-05-2024,11:39 WIB
Reporter : Neng Erlin
Editor : Ria Sofyan

Namun melalui siaran ulang, terlihat jika tekel yang dilakukan oleh Dewangga sangat bersih dan mengarah langsung pada bola sehingga tentunya keputusan Francois menuai kritik. 

BACA JUGA:Dituding Rugikan Indonesia dalam Piala Asia U-23, Ini Rekam Jejak Sivakorn Pu-Udom Wasit VAR asal Thailand

Francois Letexier sendiri merupakan kelahiran Bedee, Prancis pada 24 April 1989 lalu sehingga di tahun ini ia berusia 35 tahun. 

Letexier sendiri telah banyak memimpin pertandingan sejak tahun 2015 lalu. Ia memulai karirnya dari pertandingan Ligue 2 Prancis hingga pada tahun 2016 naik ke kelas Ligue 1. 

BACA JUGA:Diselimuti Kontroversi, Ini Rekam Jejak Majed Mohammed Al Shamrani yang Jadi Wasit Indonesia VS Irak U-23

Setelah itu, Letexier resmi terdaftar sebagai wasit FIFA pada tahun 2017. 

Tidak cukup sampai disitu, karir Francois terus melaju hingga ia dipercaya untuk memimpin Piala Super Eropa, Liga Champioms, hingga Eropa League 2021. 

BACA JUGA:Lagi-lagi Jadi Wasit VAR di Laga Piala Asia U-23 Indonesia vs Irak, Sivakorn Pu-Udom Banjir Kritikan

Karir Letexier sendiri dihiasi oleh sejumlah catatan kontroversial selama ia memimpin pertandingan. Ia bahkan pernah mengeluarkan empat kartu merah untuk pemain Saint-Etienne di Ligue 2 saat melawan Le Harve pada 20 Agustus 2022 lalu. 

Tidak hanya itu, Letexier juga pernah menimbulkan kontroversi dalam pertandingan Nice vs Nantes di Ligue 1 pada 20 Agustus 2022 lalu lantaran tidak memberikan penalti kepada Nantes saat pemain Nice jelas-jelas melakukan handball.

BACA JUGA:Intip Profile Wasit hingga Fakta Kontroversial Asisten VAR Jelang Laga Timnas Indonesia U-23 vs Irak Malam Ini

Pada penampilannya di liga Perancis Ligue 1, Letexier sudah memimpin 156 laga dengan catatan 627 kartu kuning, 21 kartu merah, dan 63 penalti. 

Tidak hanya itu, ia juga pernah menjadi wasit di Liga Eropa sebanyak 16 kali dengan catatan 56 kartu kuning, dua kartu merah, dan delapan penalti. 

BACA JUGA:2 Wasit Taekwondo Asal Bengkulu, Ikuti Pelatihan Wasit Nasional di Sumatera Selatan

Sementara itu di Liga Champions Eropa, Letexier sudah berpartisipasi dalam kompetisi tersebut sebanyak 13 kali dengan catatan 43 kartu kuning, empat kartu merah, dan enam penalti. 

Apabila ditotal secara keseluruhan, Letexier telah memimpin 307 laga dan sudah mengeluarkan 1.152 kartu kuning, 49 kartu merah, dan 108 penalti sepanjang karirnya sebagai wasit. 

Kategori :