Untuk kondisi kebas, biasanya kondisi ini sering kali memerlukan perhatian lebih karena bisa menandakan adanya kondisi yang membutuhkan penanganan medis.
Secara lebih lanjut, berikut telah BETV rangkum perbedaan kebas dan kesemutan yang dapat kamu simak dalam artikel ini.
BACA JUGA:Resep Teh Peppermint dengan Berbagai Variasi, Nikmat di Minum Saat Pagi Hari, Yuk Coba!
BACA JUGA:Kamu Sering Kesemutan? Ini 5 Kemungkinan Penyebabnya, Salah Satunya Kekurangan Vitamin B
Perbedaan Kebas dan Kesemutan
1. Sensasi yang Dirasakan
--(Sumber : iStockPhoto)
Perbedaan utama antara kebas dan kesemutan terletak pada sensasi yang dirasakan oleh mereka yang mengalami.
Kesemutan biasanya ditandai dengan sensasi seperti tertusuk-tusuk, geli, atau berdenyut di area yang terkena, dan biasanya akan hilang setelah tubuh digerakkan.
Sebaliknya, kebas merupakan hilangnya rasa di area tertentu sehingga area tersebut terasa mati rasa atau "tebal" sehingga pada kebas, seseorang mungkin tidak dapat merasakan sentuhan atau tekanan di bagian tubuh yang kebas.
BACA JUGA:Gerakan Pasar Murah di Kelurahan, Upaya Pemkot Bengkulu Kendalikan Inflasi
BACA JUGA:Manfaat Lain Buah Naga untuk Kesehatan Tubuh, Dapat Mengontrol Kadar Gula Darah
2. Penyebab Kesemutan
Kesemutan umumnya disebabkan oleh tekanan sementara pada saraf atau aliran darah yang terhambat seperti yang terjadi saat duduk bersila atau tidur dengan posisi yang tidak berubah.
Selain itu, kesemutan juga bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan seperti neuropati perifer, sindrom terowongan karpal, atau bahkan gangguan pada aliran darah.
Dalam banyak kasus, kesemutan ini akan hilang setelah peredaran darah kembali lancar atau tekanan pada saraf mereda.