BETVNEWS - Terdapat beberapa penyebab cegukan pada bayi yang perlu diketahui oleh para orang tua agar anak dapat terhindar dari kondisi yang satu ini sekaligus melakukan.
BACA JUGA:Bawaslu Provinsi Bengkulu Deklarasi Netralitas Kepala Desa dan ASN di Pilkada 2024
BACA JUGA:6 Penyebab Cegukan pada Orang Dewasa, Salah Satunya Makan Terlalu Cepat
Cegukan pada bayi adalah kondisi yang umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya. Bahkan cegukan pada bayi baru lahir ini dianggap normal karena bayi masih dalam tahap penyesuaian dengan sistem pernapasan dan pencernaannya.
Meski begitu, beberapa orang tua mungkin merasa khawatir saat bayi sering mengalami cegukan, terutama jika berlangsung dalam waktu yang lama atau terjadi berulang kali.
Oleh sebab itu, penting untuk memahami apa saja penyebab cegukan pada bayi agar orang tua bisa menangani kondisi ini dengan tepat dan mengurangi frekuensi cegukan yang mengganggu kenyamanan bayi.
BACA JUGA:9 Manfaat Daun Jarak untuk Kesehatan, Bisa Mengobati Diabetes hingga Perut Kembung
BACA JUGA:Dinas ESDM Provinsi Bengkulu Usulkan 9.975 Bantuan AML ke Kementerian
Pada dasarnya, cegukan pada bayi dipicu oleh kontraksi otot diafragma yang tidak teratur. Hal ini lantaran bayi memiliki diafragma yang masih sensitif, sehingga mudah terpicu oleh berbagai rangsangan.
Cegukan ini biasanya akan hilang dengan sendirinya dan tidak menyebabkan rasa sakit pada bayi.
Meski cegukan dapat terjadi kapan saja, namun kondisi ini sering kali terjadi setelah bayi menyusu atau berada dalam posisi tertentu.
Selain pola menyusu dan posisi tubuh, berikut beberapa penyebab cegukan pada bayi yang telah BETV rangkum untuk dapat kamu simak dalam artikel ini.
BACA JUGA:Realisasi Pupuk Subsidi di Bengkulu pada Oktober Capai 44.016 Ton, Berikut Rinciannya
BACA JUGA:Menteri Kesehatan Alokasikan Rp200 Miliar untuk Pengadaan Alkes di Faskes Bengkulu
Penyebab Cegukan Pada Bayi