Rohidin juga mengkritik program Samisake yang diklaim bisa membuka lapangan kerja dan menyelamatkan UMKM.
BACA JUGA:Waspadai Konflik Sosial Pilkada, Pj Walikota Bengkulu Ingatkan Jangan Golput dan Jaga Persatuan
BACA JUGA:Manfaat Lain Salad Buah bagi Kesehatan Ibu Hamil, Ampuh Mencegah Kolesterol Tinggi
Namun, menurutnya, banyak warga yang justru menjadi korban dalam pelaksanaan program tersebut.
"Apakah ini karakter dasar dari Helmi Hasan, atau hanya demi kepentingan politik sesaat?" tanya Rohidin dengan tajam.
Mendapat tanggapan dari Rohidin, Cagub nomor urut 1, Helmi Hasan, membela kebijakannya.
Ia menjelaskan bahwa selama menjabat Walikota, anggaran untuk Dinas PUPR Kota Bengkulu ditingkatkan menjadi Rp 400 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.
BACA JUGA:Jarang Diketahui! Inilah 6 Jenis Pisang Batu dan Karakteristiknya
BACA JUGA:Bupati Lismidianto Resmikan Penataan Lapangan Merdeka 2024 Tahap Kedua
"Selama saya menjabat Walikota, total anggaran yang kami alokasikan mencapai Rp 2 triliun. Ini untuk melebarkan jalan-jalan kota yang sempit dan memperbaiki jalan yang rusak menjadi mulus. Biarkan rakyat yang menilai hasilnya," jawab Helmi.
Helmi juga menyebutkan perbaikan jalan Hibrida yang sempat lama terbengkalai dan telah memakan korban.
Jalan tersebut, menurutnya, kini telah dialihkan ke kota dan diperbaiki sehingga sudah mulus.
"Kota mengajukan agar jalan Hibrida dialihkan ke Kota Bengkulu, dan sekarang jalan itu sudah mulus. Kami mendengar keluhan rakyat, dan kami bertindak," tambah Helmi.
BACA JUGA:Tak Terima Anak Jadi Korban Asusila Oknum Polisi, Keluarga Datangi Polda Bengkulu
BACA JUGA:Warga Kebun Kenanga Sepakat Dukung Paslon Nomor Urut 1 Dani-Sukatno