Hal ini lantaran lingkungan tidur yang gelap saat tidur membantu otak lebih rileks dan mengurangi stres yang terkumpul sepanjang hari.
Saat tubuh tidur dalam kondisi cahaya redup atau gelap, maka otak dapat fokus pada proses pemulihan mental.
Tidur berkualitas ini dapat memungkinkan otak untuk memproses emosi dan mengurangi risiko gangguan mental seperti kecemasan atau depresi.
Sebaliknya, tidur dengan lampu menyala dapat memperpanjang waktu transisi menuju fase tidur nyenyak sehingga otak tidak mendapatkan istirahat yang cukup untuk memulihkan diri.
BACA JUGA:Buah Mangga Ampuh Meredakan Sembelit, Cek Manfaat bagi Kesehatan di Sini
3. Mendukung fungsi kekebalan tubuh
--(Sumber : iStockPhoto)
Tidur yang cukup dan berkualitas erat kaitannya dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat sehingga tidur dalam kondisi gelap dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh.
Hal ini lantaran dalam kondisi gelap, tubuh dapat memproduksi melatonin secara maksimal dimana melatonin ini juga memiliki sifat antioksidan.
Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Bukan hanya itu, saat tidur nyenyak, tubuh juga memperbaiki jaringan yang rusak dan meningkatkan fungsi sel imun.
BACA JUGA:Dinkes Kota Bengkulu Imbau Masyarakat Jaga Pola Makan untuk Cegah ISPA
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Imbau Masyarakat Jaga Lingkungan di Tengah Anomali Cuaca
4. Mengurangi risiko obesitas
Tidur dengan lampu mati juga dapat membantu mengurangi risiko obesitas dan masalah metabolisme lainnya.
Hal ini lantaran jika kamu tidur dalam kondisi terang maka hal ini dapat mengacaukan hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang, seperti leptin dan ghrelin.